Rabu 06 Feb 2013 21:45 WIB

Dispernak Padang Pariaman Musnahkan Ratusan Ekor Itik

Waspada flu itik
Foto: antara
Waspada flu itik

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PARIAMAN -- Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispernak) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat memusnahkan 169 ekor itik muda yang diduga terjangkit virus H5N1 atau flu burung di Desa Kampung Lintang, Nagari Sunur, Kecamatan Nan Sabaris.

Kepala Seksi Pemeliharaan Kesehatan Hewan Dispernak Dahlia di Padang Pariaman, Rabu, mengatakan, pemusnahan dilakukan guna mengantisipisai penyebaran lebih luas pada itik yang berada di daerah itu.

"Kita mendapat laporan warga bahwa seminggu terakhir ribuan itik mati mendadak," kata dia.

Di desa tersebut setidaknya terdapat lebih kurang 3.000 lebih itik milik peternak yang terancam terjangkit virus karena berada dekat dengan kawasan dimana terjangkitnya itik-itik yang telah dimusnahkan.

Selain itu, pola peternak dengan melepaskan itik ke sawah dan bahkan ada yang membuang bangkai itik ke sungai juga berdampak pada penyebaran virus lebih luas.

"Kita memprediksi dalam radius tiga kilometer virus ini dapat menyebar ke unggas lain dan cukup berisiko bagi penduduk sekitar," katanya.

Dahlia mengatakan, mengingat risiko yang dapat muncul dalam kasus tersebut, pihaknya telah memberi penyuluhan kepada peternak untuk tidak melepaskan itik-itik mereka.

Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah menyiapkan ganti rugi terhadap itik yang dimusnahkan sebesar Rp 5.000 untuk itik muda dan Rp 10 ribu untuk itik yang telah bertelur.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement