Selasa 18 Dec 2012 20:27 WIB

Bakso Babi Di-sweeping Polisi

Petugas Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat melakukan pengujian laboratorium terhadap bakso terindikasi mengandung daging babi saat razia di Pasar Tomang Barat, Jakarta, Jumat (14/12).
Foto: Antara/Dhoni Setiawan
Petugas Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat melakukan pengujian laboratorium terhadap bakso terindikasi mengandung daging babi saat razia di Pasar Tomang Barat, Jakarta, Jumat (14/12).

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Polresta Samarinda, Polda Kalimantan Timur, telah menurunkan tim untuk mengusut dugaan beredarnya bakso yang bercampur daging babi di daerah itu. Tim khusus Polresta Samarinda itupun segera melakukan sweeping untuk mengantisipasi bederarnya bakso yang sengaja dicampur daging babi.

"Kami telah melakukan langkah-langkah termasuk bekerjasama dengan unsur Pemerintah Kota Samarinda dan instansi berwenang lainnya untuk melakukan penyelidikan terkait merebaknya informasi adanya bakso sapi yang dicampur daging babi," ungkap Kapolresta Samarinda, Komisaris Besar Arief Prapto, Selasa.

Polisi lanjut Arief Prapto masih mengumpulkan bukti-bukti terkait kepastian adanya bakso sapi bercampur daging babi yang terindikasi dijual di enam warung di Samarinda tersebut.

"Sejauh ini kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan belum bisa memastikan apakah betul ada bakso yang telah dicamur daging babi tersebut. Tim kami bersama beberapa instansi terkait tengah melakukan penyelidkan," katanya "Kami juga belum bisa menyimpulkan apakah kasus itu bisa dijerat Undang-undang perlindungan Konsumen atau penipuan sebab masih dalam proses penyelidikan," ungkap Arief Prapto.

Kepala Polresta Samarinda itu menghimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan sendiri terkait kasus bakso babi tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement