REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Dalam akun twitternya, Triomacan2000 mengaku telah mendatangi Bareskrim Mabes Polri pada Selasa (26/6) sekitar pukul 07.30 WIB dan menemui pejabat-pejabat tinggi di Bareskrim Mabes Polri hingga pukul 09.00 WIB.
Namun rupanya Mabes Polri membantah kedatangan pemilik akun anonim tersebut dan mengatakan Triomacan2000 hanya mengaku-ngaku saja.
"Ya, kayaknya begitu (mengaku-ngaku saja). Dia datang, kita tidak tahu. Jangan dipercaya lah, enak saja," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Kombes Polisi Boy Rafli Amar dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/6).
Boy menambahkan pernyataan pemilik akun twitter Triomacan2000 mendatangi Bareskrim Mabes Polri hanya berasal dari twitternya. Sedangkan ia tidak mendapatkan laporan mengenai kedatangannya. Ia pun meminta agar masyarakat tidak terlalu mempercayai kicauan Triomacan2000.
"Orang tahu dari twitter, biasa saja, tapi informasinya kan belum pasti. Jadi tidak ada tuh," ujarnya.
Mengenai laporan Jaksa Agung Muda Pengawas (JAM Was) Kejaksaan Agung, tambahnya, penyidik Direktorat I Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri masih melakukan penyelidikan. Penyidik juga akan menjadwalkan pemanggilan pemeriksaan terhadap saksi terlapor yaitu pengacara Muhammad Fajriska Mirza atau kerap disapa Boy ini.
Penyidik juga akan melihat tindak pidana apa yang telah dilakukan pihak terlapor, apakah pencemaran nama baik atau ada tindak pidana lainnya. "Prinsipnya laporan ini akan diproses, tentunya yang penting mengungkap berbagai fakta yang ada di transaksi elektronik ini," tegas mantan Kapolres Kepulauan Seribu ini.
Dalam akun twitternya, Triomacan2000 mengaku sudah terbiasa mendatangi Bareskrim Mabes Polri bahkan hingga tiga kali setiap minggu. Ia juga kerap bersilaturahmi dengan pejabat-pejabat tinggi di Bareskrim Polri. Untuk menambah kesan akrab dengan para pejabat Bareskrim Polri, Triomacan2000 mengaku juga diajak sarapan usai mendatangi Bareskrim Polr
Ikuti Whatsapp Channel Republika
