Senin 18 Jun 2012 10:20 WIB

'Ical Harus Kejar Elektabilitas Golkar'

Rep: Mansyur Faqih/ Red: Hafidz Muftisany
Aburizal Bakrie
Foto: Ismar Patrizki/Antara
Aburizal Bakrie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wasekjen Partai Golkar, Nurul Arifin berharap ketua umum Aburizal Bakrie (Ical) dapat mengikuti tingkat elektabilitas partai. Bahkan, keduanya diharapkan bisa berjalan secara paralel. Dengan begitu, kerja keras kader dan partai tidak akan sia-sia.

''Masih banyak masyarakat yang belum mengenal secara langsung sehingga bias dalam menilai Pak Ical,'' kata Nurul kepada wartawan, Senin (18/6).

Survei terbaru oleh Lingkaran Survei Indonesia pada 2-11 Juni 2012 menunjukkan, pilpres di 2014 akan tetap didominasi tokoh lama. Antara lain, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ical.

Dari survei itu, Ical mendapatkan tingkat elektabilitas sebesar 17,5 persen. Sementara Megawati dan Prabowo berturut-turut mendapatkan 18,3 persen dan 18 persen. Perolehan Ical itu masih jauh dari angka keterpilihan Partai Golkar yang sebesar Partai Golkar 20,9 persen.

Melihat angka itu, Nurul menekankan pentingnya strategi pendekatan personal (face to face) dan road show keliling Indonesia. Tujuannya, agar Ical lebih tersosialisasi dan dekat dengan masyarakat. ''Semoga masyarakat dapat lebih obyektif menilai ketua umum kami,'' papar anggota Komisi II DPR tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement