REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Kondisi korban kerusuhan Wamena yang dirawat di RS Polri Bhayangkara, RS Dian Harapan maupun RSUD Dok II Jayapura terus membaik.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Pol dr Ramon, Jumat (15/6) menjelaskan, kondisi para korban terus membaik dan satu di antaranya yakni Abdul Azis sudah diizinkan pulang karena luka yang diderita termasuk ringan.
"Kondisi mereka termasuk Indra yang harus dioperasi akibat luka yang diderita kini terus membaik," kata Ramon.
Sementara itu, Jafar Marzuki, mahasiswa USTJ semester 2 harus dijahit kepalanya akibat luka. Ia terluka diserang saat melintasi kawasan itu namun berhasil diselamatkan mahasiswa lain.
Saat ini kondisi Jafar terus membaik, walaupun masih terpasang infus. Khusus untuk Jafar, kata Ramon, kemungkinan sudah bisa pulang dua atau tiga hari mendatang.
Saat ini tercatat masih tiga korban pengeroyokan yang dilakukan kelompok massa sesaat setelah tertembaknya Mako Tabuni, Kamis (14/6). Para korban itu masing-masing Jafar Marzuki dirawat di RS Polri Bhayangkara, Indra Paraeng di RSUD Dok II dan Eddy Karapa di RS Dian Harapan.