Senin 03 Oct 2011 16:33 WIB

SBY: Pemilu Harus Terus Disempurnakan

Rep: Teguh Firmansyah/ Red: Siwi Tri Puji B
Presiden SBY
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia akan terus menyempurnakan sistem Pemilihan Umum untuk mendorong kehidupan demokrasi yang semakin berkualitas. Berkualitasnya suatu pemilihan umum tidak terlepas dari penggunaan sistem yang tepat dan lembaga penyelenggara yang kredibel.   

“Ke depan Indonesia akan terus menyempurnakan Pemilihan Umum kami, agar dapat mencerminkan kehidupan demokrasi yang makin substantif dan makin berkualitas,” ujar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, saat membuka Forum  Komisi I Pemilihan Umum Se-ASEAN, di Istana Negara, Senin (3/10).

Menurut SBY meski demokrasi  merupakan nilai-nilai global tetapi tidak bisa dipaksakan dari luar. Bentuk demokrasi yang dijalankan oleh sebuah bangsa juga tidak dapat didiktekan dari bangsa manapun.

Pengalaman Indonesia membenarkan tesis itu. Karena pada dasarnya Indonesia tetap mengadopsi nilai-nilai dan norma-norma demokrasi yang bersifat universal. “Kamipun mengembangkan sistem Pemilihan Umum yang tentu saja tidak bebas dari nilai, budaya dan pengalaman sejarah berdemokrasi di Indonesia menyelenggarakan Pemilu,”terangnya.

Sekedar catatan Presiden beberapa kali juga menyoroti proses demokrasi di daerah. Demokrasi yang diwujudkan dalam pemilihan langsung Kepala Daerah itu tak jarang menimbulkan banyak perkara baru. Dimulai dari  politik uang hinga penyalahgunaan birokrasi. Beragam masalah pelik ini membuat Dewan Pertimbangan Presiden mengusulkan agar Pilkada tidak dilakukan secara langsung. Namun melalui pemilihan di tingkat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement