Rabu 23 Mar 2011 20:30 WIB

Dihipnotis di Angkot, Ibu Pengajian Kehilangan Kalung Emas 25 gr

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR-- Seorang ibu warga Kampung Maleber, Desa Maleber, Kecamatan Karang Tengah, Cianjur, Rabu, menjadi korban hipnotis dalam kendaraan angkutan kota. Akibatnya, Ny Ayi Rustati (65) korban hipnotis tersebut, harus merelakan perhiasan emas seberat 25 gram yang dipakainya, ponsel merek Nokia serta uang Rp 500 ribu, dibawa kabur pelaku.

Ibu paruh baya itu, tidak menyangka tiga orang penumpang yang lebih dulu berada dalam angkutan jurusan Maleber-Karang Tengah, adalah pelaku hipnotis. Pasalnya, ketita itu dirinya hendak pulang setelah menghadiri pengajian rutin yang diikutinya dengan menggunakan angkot 06A, jurusan Maleber-Karangtengah.

Namun ketika berada di dalam angkutan tersebut, dia seakan tidak ingat sama sekali. Bahkan dia hanya ingat ketika hendak turun, di depannya rumahnya yang terletak di pinggir jalan.

Setelah membayar ongkos angkutan, dengan tenangnya dia masuk ke dalam rumah dan baru tersadar ketika salah seorang anaknya bertanya perihal tas yang dibawanya telah terbuka.

"Saya tidak ingat sama sekali ada peristiwa apa, saat berada di dalam angkutan kota. Seingat saya, saat naik sudah ada tiga orang pria di dalam angkutan. Saya tidak sempat melihat wajahnya," tutur Ny Ayi.

Ketika itulah dia baru sadar, kalau isi dalam tas telah berpindah tangan dan perhiasan yang dikenakannya, sudah tidak ada. Mendapati hal tersebut, Ny Ayi diantar anaknya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Karangtengah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement