REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Di sela kesibukan Muktamar ke VII yang berlangsung di Asrama Haji, Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), pengurus Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menginstruksikan kader-kader KAMMI yang berada diseluruh Indonesia untuk melaksanakan penggalangan dana guna membantu korban bencana gempa bumi dan tsunami di Jepang serta banjir bandang di Pidie, Aceh.
"KAMMI sudah menginstruksikan kepada para kader di seluruh Indonesia untuk memberikan bantuan kepada masyarakat Jepang dan Pidie yang tengah dilanda bencana," papar mantan Ketua Umum KAMMI, Rijalul Imam, kepada Republika.co.id, Kamis.
Rijalul mengatakan pihaknya memantau kondisi di Jepang melalui perwakilan KAMMI yang berada di Tokyo. "Alhamdulillah perwakilan kami di sana baik-baik saja. Kami terus berhubungan dengan mereka entah dengan telepon, pesan singkat atau jejaring sosial. Umumnya, suasana di sana, sarana telekomunikasi mulai pulih. Hanya saja pasokan makanan dan minuman sangat terbatas," papar dia.
Karena itu, kata Rijalul, setelah penggalangan dana dilakukan selama sebulan, pihaknya siap mengirimkan bantuan, termasuk pula mengirimkan tim yang sedianya dapat membantu pemerintah Jepang dalam menangani bencana. "Ada rencana mengirimkan bantuan ke sana. Kami tunggu bantuan terkumpul selama sebulan," pungkas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
