REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran terjadi di Gedung Terra Drone, kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Selasa (9/12/2025). Berdasarkan data terakhir di lapangan, belasan korban yang meninggal dunia akibat peristiwa itu.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, kebakaran itu terjadi pada sekitar 12.30 WIB. Diduga, penyebab kebakaran itu terjadi akibat keberadaan baterai terbakar di lantai 1 gedung tersebut.
"Memang ada baterai di lantai 1, itu yang terbakar," kata dia di tenpat kejadian perkara (TKP), Selasa sore.
Menurut dia, baterai yang terbakar itu sempat dipadamkan oleh karyawan. Namun, api itu dilaporkan menyebar karena lantai 1 gedung itu merupakan gudang baterai. "Karena di lantai 1 ini adalah salah satu tempat gudangnya," kata dia.
Susatyo menjelaskan, ketika itu sejumlah karyawan sedang beristirahat makan ke luar gedung. Namun, sebagian lainnya berada di lantai atas gedung untuk beristirahat.
Api yang membakar lantai 1 gedung berlamtai 6 itu membuat sejumlah karyawan yang berada di atas terjebak. Berdasarkan data di lapangan, total ada 21 orang yang terjebak di gedung tersebut. Dari jumlah itu, 17 orang dipastikan meninggal.
"Akhirnya dari tadi hingga pukul sekitar 15.30 tadi sudah 17 korbannya. Ini saat ini penyisiran masih dilakukan, baik itu lantai per lantai, tim dari pemadam kebakaran masih bekerja," kata dia.