REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sosial Syaifullah Yusuf melantik Pengurus Nasional Karang Taruna yang diketuai Budisatrio Djiwandono, Sabtu (22/11/2025). Dalam pidato pelantikannya, Budisatrio menekankan bahwa karang taruna bisa menjelma menjadi mesin untuk menggerakkan program pemerintah.
Turut hadir di acara ini, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamuddin, Wakil Ketua MPR RI Edi Baskoro Yudhoyono, Mendagri Tito Karnavian (Pembina Utama Karang Taruna), Menteri Koperasi Ferry Juliantono, Wamenpora Taufik Hidayat, Wamensos Agus Jabo Priyono, Wamenhut Rochmat Marzuki, Wamenkraf Iren Umar, Gubernur Provinsi Banten Andra Soni, Wamen Haji dan Umroh Dahnil Simanjuntak, Deputi III KSP Tasdianto, Kaba Intelkam Yudha Gustawan, Walikota Tangerang Sachrudin.
"Saya sadar bahwa wadah karang taruna ini bisa menjadi mesin luar biasa untuk membantu rakyat Indonesia yang masih sangat membutuhkan pertolongan. Ini adalah tanggungjawab yang diemban dengan sungguh-sungguh, kepercayaan ini adalah tugas mulia. Saya juga menginginkan kepengurusan yang diisi oleh pemuda-pemudi Indonesia yang sungguh-sungguh ingin mensejahterakan masyarakat," kata Budisatrio yang juga keponakan Presiden Prabowo Subianto ini.
Di awal pidatonya, Budisatrio menyampaikan terima kasih atas kehadiran seluruh kader PNKT. Dirinya berharap seluruh pengurus dan keder karang taruna terus berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa sesuai arahan dan misi Presiden Prabowo.
"Dengan segala kerendahan hati saya ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota dan kader karang taruna yang hadir pada kesempatan ini yang bersama-sama mengemban amanah besar," ujar Budisatrio pada acara yang mengangkat tema, Karang Taruna Berdaya, Indonesia Sejahtera.
Dalam kesempatan itu, Budi juga menyampaikan arahan dari senior dan mentornya yang tidak lain adalah Presiden Prabowo untuk sigap dan senantiasa membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Di saat kamu memiliki kelebihan, kemampuan, bantulah sebanyak-banyak rakyat yang membutuhkan. Kalaupun belum mampu membantu sebanyak-banyaknya rakyat yang membutuhkan bantulah sedikit rakyat sesuai kemampuanmu. Bila belum mampu membantu sedikit bantulah satu, apabila masih belum mampu janganlah menyusahkan orang lain," kata dia.
Menurutnya, karang taruna memiliki tugas dan tanggungjawab dengan harus mampu menjadi wadah untuk membantu kesulitan di tengah masyarakat dan bangsa Indonesia.
Budisatrio menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan pemberdayaan sosial khususnya bagi masyarakat di tingkat desa.
Ia bilang, Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan akan membatu memaksimalkan dalam penyempurnaan data tunggal sosial dan ekonomi nasional (DTSEN).
"Jadi saya rasa terobosan yang sangat ditunggu-tunggu oleh bangsa Indonesia satu data, supaya kebijakan dan program itu bisa tepat sasaran," katanya.
Ia menyatakan, sebagai bentuk komitmen Karang Taruna dalam membantu pemerintah menyempurnakan data sosial, maka dirinya akan memuatkan struktur anggotanya dari tingkat pusat hingga desa.
"Saya rasa sangat penting supaya bantuan sosial maupun program yang sifatnya memberdayakan masyarakat di mana mereka berada akan tepat sasaran," kata dia.
Sementara Mensos Saifullah Yusuf menjelaskan, karang taruna diharapkan dapat membantu dan menjadi proses untuk melaksanakan arah program pemerintahan di masa mendatang.
Gus Ipul, sapaan Saifullah, mendorong peran Karang Taruna bisa menjadi garda terdepan terhadap pemberdayaan sosial di tengah masyarakat di tingkat desa.
"Bahwa Karang Taruna telah memiliki arah baru. Meminta arahan-arahan untuk memperkuat pemberdayaan anggota dan juga berusaha turut serta dalam proses pemberdayaan di tengah-tengah masyarakat," ucapnya
Gus Ipul menyatakan, anggota Karang Taruna harus memberikan kontribusi untuk kesejahteraan melalui pembangunan usaha sosial, serta menciptakan komunitas yang mampu memberdayakan masyarakat sekaligus mengurangi ketergantungan.
"Tidak hanya sosial saja, tapi juga ekonomi. Karena banyak kader pramuka itu sebagai pengusaha UMKM. Dan juga banyak usaha yang dirintis Karang Taruna itu menjadi suatu usaha yang berkelanjutan dan menciptakan lapangan pekerjaan," kata dia.
Wakil Menpora yang juga pebulutangkis legendaris Taufik Hidayat mengucapkan selamat dan sukses atas pengukuhan dan rakernas Pengurus Nasional Karang Taruna Masa Bakti 2025-2030. "Semoga amanah, lancar dan sukses," kata Wamenpora yang juga sebagai wakil ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT).