Senin 27 Oct 2025 21:05 WIB

Pramono Klarifikasi yang Dipindah ke Kota Tua Bukan Kampus Tapi Ruang Ekspresi IKJ

Pemindahan ruang ekspresi IKJ diharapkan jadi pemantik menghidupkan lagi Kota Tua.

Gubernur Jakarta Pramono Anung.
Foto: Bayu Adjie
Gubernur Jakarta Pramono Anung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI menegaskan hanya memindahkan ruang ekspresi Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ke Kota Tua, bukan tempat mengenyam pendidikan kesenian tersebut. Diharapkan berpindahnya ruang ekspresi IKJ nantinya dapat menjadi pemantik untuk menghidupkan kembali Kota Tua sebagai kawasan cagar budaya.

"Yang kita pindahkan bukan institutnya, tetapi ruang-ruang untuk berekspresinya yang kita pindahkan ke Kota Tua," kata Gubernur DKI Pramono Anung di M Bloc Space Jakarta, Senin (27/10/2025).

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

Pramono mengatakan, dalam waktu dekat akan membangun panggung kesenian di kawasan Jakarta Barat tersebut. Dalam pembangunannya, Pemerintah Provinsi DKI akan bekerjasama dengan sejumlah kementerian terkait.

"Kemudian nanti di Kota Tua, kami bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan juga dengan Kementerian Investasi," katanya.

Sebelumnya, saat meninjau kawasan Kota Tua pada Sabtu (18/10/2025), Pramono menyampaikan bahwa ia berencana memindahkan IKJ ke kawasan Kota Tua di Jakarta Barat.

Selain memindahkan IKJ, Pramono juga mengatakan akan menata kawasan Kota Tua hingga mengembangkan "Transit Oriented Development" (TOD) di kawasan tersebut.

Hal ini didukung dengan pembangunan MRT yang dibangun sampai Kota dan direncanakan rampung pada 2027.

Apabila nantinya rencana ini bisa berlangsung lancar sejak 2027 hingga 2029, maka yang direncanakan oleh Pemerintah Jakarta terhadap Kota Tua bisa sesuai dengan yang diharapkan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement