REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan bahwa upaya membangun kembali Gaza tidak akan menjadi tugas mudah. Namun, ia menegaskan bahwa Ankara akan mengambil langkah ini bersama dengan negara-negara Teluk.
Dalam pernyataannya kepada wartawan saat penerbangan pulang dari tur negara-negara Teluk pada Jumat (24/10/2025), Erdogan mengatakan bahwa pembahasan terkait pembentukan gugus tugas Gaza yang bersifat multidimensi masih berlangsung.
Ia juga menegaskan kesiapan Turki untuk memberikan segala bentuk dukungan yang diperlukan bagi Gaza. Erdogan menekankan bahwa Israel harus diberi tekanan melalui penerapan sanksi dan larangan penjualan senjata agar memenuhi janji-janjinya.
Selain membahas isu Gaza, Erdogan juga mengungkapkan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan Qatar dan Oman mengenai rencana pembelian jet tempur Eurofighter. Ia menyebut bahwa negosiasi tersebut berjalan secara positif.
Menurutnya, kekuatan Angkatan Udara Turki akan meningkat secara signifikan setelah memperoleh jet tempur buatan Eropa tersebut. Erdogan juga menyoroti pentingnya pembelian pesawat Eurofighter sebagai bagian dari upaya memperkuat pertahanan nasional Turki.