Rabu 15 Oct 2025 05:30 WIB

Pembangunan Irigasi Utama Bolmong Tunggu Revisi Tata Ruang

Pembangunan jaringan irigasi utama di Bolaang Mongondow menunggu revisi tata ruang untuk mengatasi tumpang tindih dengan Kawasan Industri Mongondow.

Rep: antara/ Red: antara
Pembangunan jarigan irigasi utama Bolmong tunggu revisi tata ruang.
Foto: antara
Pembangunan jarigan irigasi utama Bolmong tunggu revisi tata ruang.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO, – Pembangunan jaringan irigasi utama di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara, masih menunggu revisi tata ruang dari pemerintah setempat. Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I, Sugeng Harianto, menyatakan bahwa proyek ini tertunda meskipun Bendungan Lolak sudah diresmikan.

"Ada program yang tertunda setelah diresmikan Bendungan Lolak. Di sana ada potensi irigasi yang sampai saat ini belum bisa kita bangun jaringannya," kata Sugeng di Manado, Selasa.

Sugeng menjelaskan bahwa permasalahan utama terletak pada tumpang tindih pemanfaatan lahan antara jaringan irigasi dan Kawasan Industri Mongondow (Kimong). "Jadi ada kelebihan (overlap) seluas 600 hektare yang sampai saat ini dalam tata ruang Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow masih berbunyi sebagai Kawasan Industri Mongondow atau Kimong," ujarnya.

Menurut Sugeng, jika persoalan tumpang tindih ini bisa diselesaikan, maka BWS Sulawesi I siap membangun jaringan irigasi tersebut. Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, juga menginginkan agar dengan adanya Bendungan Lolak, area tersebut dapat dimanfaatkan kembali untuk irigasi.

"Ini juga yang sementara kita rintis supaya di tahun mendatang, tahun depan sudah bisa kita kerjakan karena bendungan ada, pembagi airnya sudah ada tapi jaringan utamanya belum ada karena ada overlap tadi," tambah Sugeng.

Sugeng menambahkan, pihaknya masih menunggu apakah akan ada revisi tata ruang yang mengubah status lahan Kawasan Industri Mongondow menjadi lahan untuk pembangunan jaringan irigasi sawah yang direncanakan oleh BWS Sulawesi I.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement