REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Lebih dari 2 juta orang di seluruh Italia berunjuk rasa di berbaga penjuru kota pada Jumat. Mereka menggelar mogok kerja selama satu hari sebagai bentuk protes atas penahanan aktivis dari armada Gaza oleh Israel dan sikap hati-hati Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni terhadap konflik tersebut. Demikian disampaikan serikat pekerja terbesar di Italia.
Kerumunan besar berunjuk rasa di lebih dari 100 kota selama aksi mogok tersebut. Mereka memblokir jalan-jalan di banyak kota. Para demonstran Italia mengecam kritik pemerintahan Roma terhadap Armada Sumud Global yang diklaim Israel terkait dengan Hamas.
Seperti diketahui Angkatan Laut Israel mencegat armada tersebut pada Rabu dan Kamis setelah penyelenggara menolak seruan menyerahkan bantuan yang mereka bawa ke Israel untuk dibawa ke Jalur Gaza.
Banyak pengunjuk rasa Italia juga menuntut lebih dari Meloni yang telah menghadapi kritik karena tidak berbicara secara tegas tentang situasi di Gaza atau mengakui negara Palestina bersama sejumlah negara Eropa lainnya awal bulan ini.
Pihak yang berpartisipasi dalam demonstrasi itu Italia tampaknya tidak mendesak Hamas untuk menerima rencana perdamaian Gaza, yang diajukan awal pekan ini oleh Presiden AS Donald Trump dan disetujui oleh Israel. Rencana yang diusulkan tersebut akan mengakhiri perang hampir dua tahun.
View this post on Instagram