REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Presiden Prabowo Subianto memerintahkan TNI untuk mempersiapkan pasukan perdamaian yang akan bertugas di Gaza, Palestina, apabila Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) terkait perdamaian Gaza di Mesir mencapai kesepakatan konstruktif dan pengiriman pasukan disetujui oleh Dewan Keamanan PBB. Perintah ini disampaikan dalam rapat terbatas di kediaman Presiden di Jakarta pada Minggu (12/10) malam.

Presiden Prabowo memberikan instruksi ini kepada Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita dalam rapat tersebut. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan bahwa jika kesepakatan tercapai dan Indonesia diminta untuk berpartisipasi, TNI siap mengirimkan pasukan perdamaian.

Presiden Prabowo dijadwalkan menghadiri KTT di Kota Sharm el-Sheikh, Mesir, pada Senin, didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Kehadiran Presiden dalam KTT ini diharapkan dapat memperkuat upaya perdamaian di Gaza.

Pengiriman 20.000 Prajurit TNI

Presiden Prabowo sebelumnya telah menyampaikan usulan pengiriman 20.000 prajurit TNI ke Gaza dalam pidatonya di Sidang Ke-80 Majelis Umum PBB di New York bulan lalu. Presiden menegaskan bahwa Indonesia siap mengerahkan putra-putrinya untuk menjaga perdamaian di berbagai wilayah konflik, termasuk Ukraina dan Sudan, apabila mandat diberikan oleh PBB.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika