REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat diliburkan sementara usai keracunan massal yang menimpa ratusan siswa. Keracunan itu muncul setelah korban mengkonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG).
Beberapa sekolah tersebut di antaranya RA Miftahul Falah, MTs Manarul Huda, dan SMK Karya Perjuangan, yang dikelola oleh satu yayasan. Pihak sekolah memilih meliburkan sesuai instruksi dari Dinas Pendidikan Bandung Barat.
Kepala Sekolah SMK Karya Perjuangan Jafar mengatakan, untuk saat ini para siswa proses belajar diliburkan. Adapun libur diterapkan sampai dengan Jumat (26/9/2025) besok. "Hari ini diliburkan sampai kemungkinan sampai besok. Baru masuk Senin," kata dia, Kamis (25/9/2025).
Untuk saat ini, beberapa dari siswanya yang dirawat di Posko atau dirujuk pun sudah pulang ke rumah masing-masing.
Jafar mengatakan, kronologis keracunan yang dialami para pelajarnya terjadi pada pukul 09.40 WIB, Rabu (24/9/2025). Sebelumnya mereka mendapat pasokan MBG dari dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Neglasari, sekira pukul 09.00 WIB dengan menu nasi, tahu goreng, goreng ayam, sambal, dan strawberry.
Setelah menerima hidangan MBG, Jafar pun lalu membagikan makan tersebut kepada para siswanya. Namun sebelumnya ia juga melakukan pengecekan terhadap isi makanannya.