REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG, – Persekat Tegal meraih kemenangan tipis 1-0 atas PSMS Medan dalam pertandingan pembukaan Pegadaian Championship 2025/2026 yang berlangsung di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, pada Jumat. Gol semata wayang dicetak oleh Eduard Rocky Mandosir pada menit ke-95, memberikan awal yang positif bagi Persekat di musim ini.

Pelatih Persekat, I Putu Gede, mengungkapkan perasaannya yang campur aduk setelah laga tersebut. "Pertama, bersyukur ya bersyukur alhamdulillah. Hasil yang di luar dugaan. Saya kira faktor keberuntungan juga memengaruhi. Campur aduk lah. Ada sedih, ada senang. Menang di rumah saya juga," ujar Putu Gede, yang memiliki sejarah dengan PSMS Medan sebagai mantan pelatih pada April hingga Desember 2022.

Dalam konferensi pers usai pertandingan, Putu Gede menjelaskan upayanya untuk meningkatkan mentalitas para pemain. "Di ruang ganti pada babak pertama, karena kita terus kehilangan bola, saya mencoba membangkitkan kepercayaan diri mereka, di sisi kiri. Karena kami gak bisa sering kehilangan bola, ketika kita mulai mencoba membangun serangan, serangan balik di dua pemain sayap PSMS itu sangat cepat. Dan itu senjata mereka," jelasnya.

Menurut Putu Gede, penerapan rencana permainan oleh timnya berjalan sesuai harapan. "Sesuai (rencana permainan) karena dari awal juga kita bermain di sini, saya tadi sudah sampaikan kita harus mendahului, kita harus mendahului, karena kalau kita tidak mendahului kita akan terlepas. Dan di awal kami lakukan, pressing, karena PSMS siapa pun pemainnya, PSMS ya tetap PSMS. Orang yang datang ke sini pasti mengikuti gayanya," tambahnya.

Persekat Tegal selanjutnya akan berlaga melawan Garudayaksa di Bekasi pada Sabtu (20/9). Konten ini diolah dengan bantuan AI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika