Kamis 11 Sep 2025 06:48 WIB

Prabowo Kontak Emir Qatar, Sebut Serangan Israel Pelanggaran Serius

Indonesia konsisten mendukung kedaulatan Qatar dan perdamaian di kawasan Timur Tengah

Presiden Prabowo Subianto menelepon Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Foto: Istimewa
Presiden Prabowo Subianto menelepon Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/9/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto menelepon Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani pada Rabu (10/9/2025). Menurut Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Inf Teddy Indra Wijaya, Prabowo menanyakan kondisi terkini di Qatar pascaserangan Israel ke Doha yang terjadi pada Selasa (9/9/2025).

"Dalam perbincangan ini, Presiden Prabowo menanyakan kondisi terkini di Qatar pascaserangan Israel ke Doha, Qatar, pada 9 September 2025," ujar Teddy dalam siaran pers.

Baca Juga

Menurut Teddy, Prabowo menilai serangan Israel ke Doha merupakan pelanggaran serius terhadap prinsip-prinsip hukum internasional. Termasuk, di antaranya Piagam PBB, pelanggaran terhadap kedaulatan Qatar, dan ancaman besar terhadap keamanan dan perdamaian kawasan. "Serangan ini juga berisiko mengeskalasi dan memperluas konflik di kawasan," ujarnya.

Teddy menyebut, sikap Indonesia konsisten mendukung kedaulatan Qatar dan perdamaian di kawasan Timur Tengah. "Indonesia menegaskan kembali solidaritasnya terhadap Pemerintah dan rakyat Qatar dan menekankan komitmennya untuk mendukung semua upaya diplomatis untuk mencapai penyelesaian adil, komprehensif, dan perdamaian berkelanjutan di Timur Tengah di bawah Solusi Dua-Negara," ucap Teddy.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement