REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka datang dari dunia olahraga Indonesia. IGK Manila, mantan manajer tim nasional di era 90-an dan mantan manajer Persija Jakarta, meninggal dunia, Senin (18/8/2025) pagi. Kabar duka ini terkonfirmasi oleh laman Partai Nasdem (IGK Manila merupakan anggota Partai Nasdem-RED) dan sejumlah laman lainnya.
"Keluarga Besar Partai NasDem Berduka Cita Atas Meninggalnya I Gusti Kompyang Manila (Opa Manila)," demikian unggahan di laman sosial media partai yang dipimpin oleh Surya Paloh itu, seperti dilihat Republika, Senin pagi.
Di partai itu, IGK Manila menjabat sebagai gubernur Akademi Bela Negara Partai Nasdem. "Tiadda kata yang dapat menggambarkan rasa kehilangan ini. Namun, doa terbaik seluruh keluarga besar Partai Nasdem mengiringi langkah kepergian Opa Manila menuju keabadian," demikian unggahan Partai Nasdem.
Dalam satu pesan yang beredar di jurnalis disebutkan IGK Manila meninggal dunia Senin pagi pukul 08.59 WIB di RS Bunda, Menteng, Jakarta Pusat.
IGK Manila, selain dikenal di dunia olahraga, juga merupakan purnawirawan TNI. Ia lulusan Akademi Militer pada 1964. Pangkat terakhirnya mayor jendral dan sempat menjabat sebagai sekretaris jenderal Departemen Penerangan di era Reformasi.