Sabtu 19 Jul 2025 06:20 WIB

Siswa SMA Garut Tewas Bunuh Diri, Kepala Sekolah Dinonaktifkan

Penonaktifan dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya perundungan di kasus itu.

Ilustrasi bunuh diri
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi bunuh diri

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Disdik) Wilayah XI Garut Disdik Provinsi Jawa Barat  menonaktifkan Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 6 Garut. Keputusan itu diambil menyusul siswa di sekolah itu yang ditemukan tewas bunuh diri. 

untuk memudahkan proses pemeriksaan lebih dalam terkait permasalahan seorang siswa yang meninggal dunia, karena bunuh diri.

Baca Juga

"Penonaktifan Kepsek, langkah selanjutnya dilakukan pendalaman oleh Pemprov," kata Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI Garut, Dinas Pendidikan Jabar Aang Karyana saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Jumat.

Ia menuturkan Disdik Jabar sudah melakukan penonaktifan terkait adanya kejadian seorang siswa yang meninggal dunia karena bunuh diri untuk mengetahui penyebabnya.

Selama penonaktifan itu, kata dia, untuk jabatan kepala sekolah dan guru diganti sementara oleh pelaksana tugas, dan dipastikan tidak mengganggu kegiatan sekolah. "Tidak (terganggu), nanti ada pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk," katanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement