Ahad 22 Jun 2025 21:43 WIB

Eks Presiden Rusia Bocorkan Info Beberapa Negara Siap Suplai Bom Nuklir untuk Iran

Medvedev menilai serangan AS terhadap Iran akan jadi bumerang.

Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev.
Foto: AP
Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Mantan Presiden Rusia, Dmitriy Medvedev lewat unggahannya di media sosial pada Ahad (22/6/2025) mengatakan bahwa beberapa negara siap menyuplai Iran dengan hulu ledak nuklir menyusul serangan Amerika Serikat (AS) terhadap beberapa fasilitas nuklir milik Iran. Medvedev mengatakan, serangan AS di tiga fasilitas nuklir di Isfahan, Nataz, dan Fordow akan menjadi bumerang.

Menurut Medvedev dikutip Jerusalem Post, "pengayaan meterial nuklir (Iran), dan kita bisa bilang secara tegas, masa depan produksi dari senjata nuklir akan berlanjut."

Baca Juga

Medvedev menambahkan, "Sejumlah negara siap untuk secara langsung menyuplai Iran dengan hulu ledak nuklir mereka."

Medvedev, yang menjabat sebagai Wakil Ketua dari Dewan Keamanan Rusia sejak 2020, menilai politik Iran berhasil selamat dan bahkan kini semakin kuat. Agresi Israel, dan kini AS, kata Medvedev, membuat warga Iran kompak mendukung kepemimpinan saat ini.

"Termasuk mereka yang sebelumnya berbeda atau beroposisi dengan pemerintah."

Pada Ahad, dilaporkan bahwa, Trump akan menggelar percakapan dengan Presiden Vladimir Putin via telepon membahas serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran. Sementara, Menteri Luar Negeri Rusia, telah mengutuk aksi serangan AS ke Iran.

"Keputusan tak bertanggung jawab terhadap subjek wilayah dari negara berdaulat dengan serangan misil dan bom, apapun argumentasinya bisa dinilai sebagai pelanggaran jelas terhadap hukum internasional, Piagam PBB dan resolusi-resolusi Dewan Keamanan PBB," kata Kementerian Luar Negeri Rusia, Ahad.

"Kami meminta dihentikannya agresi untuk meningkatkan upaya untuk menciptakan kondisi mengembalikan situasi ke proses diplomasi dan politik."

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement