REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang timnas Belanda Tijjani Reijnders menegaskan, dia bergabung ke Manchester City bukan untuk menggantikan Kevin De Bruyne. Tijjani menilai gaya bermainnya dengan bintang timnas Belgia itu berbeda.
Meski demikian, dia tetap mengambil pelajaran dari legenda Manchester City tersebut. De Bruyne meninggalkan City pada akhir musim lalu dan baru saja bergabung dengan juara Serie A Napoli.
"Saya di sini bukan untuk menggantikannya (De Bruyne)," ujar Reijnders, dilansir ESPN, Ahad (15/6/2025). "Saya harus menampilkan gaya bermain saya sendiri. Namun, saya belajar dari beberapa pemain berbeda, mereka bagusnya di mana, dan mencoba mengadaptasinya. Dari Kevin De Bruyne, itu adalah cara dia membaca situasi di lapangan, lalu caranya mengumpan."
Reijnders diboyong City dari AC Milan seharga 46,5 juta poundsterling (sekira Rp1 triliun) pada musim panas ini. Reijnders kini sudah bergabung dengan skuad The Citizens di Amerika Serikat untuk Piala Dunia Antarklub.
Pelatih City Pep Guardiola memang sedang membangun kembali skuadnya agar bisa kembali bersaing di Inggris dan Eropa usai gagal meraih satu pun gelar pada akhir musim lalu. Adapun Reijnders baru saja meraih gelar gelandang terbaik Serie A musim lalu. Dia berharap bisa belajar menjadi pemain lebih baik di bawah arahan Guardiola.
"Saya sangat ingin mempelajari hal-hal baru di sini dan gaya bermain dan itulah yang saya nantikan," kata Reijnders.
City dijadwalkan memainkan laga pembuka mereka di Piala Dunia Antarklub 2025 melawan wakil Maroko, Wydad AC pada Rabu (18/6/2025) malam pukul 23.00 WIB. City dan Wydad AC tergabung di Grup G bersama klub Uni Emirat Arab, Al Ain dan raksasa Italia, Juventus.