Selasa 10 Jun 2025 22:54 WIB

Kecewa Berat Timnas Kalah Telak dari Jepang, Patrick Kluivert: Jadi Pelajaran Penting

Timnas Indonesia takluk 0-6 di markas Jepang.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert.
Foto: dok PSSI
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia tak mampu meredam serangan bergelombang dari Jepang dalam laga terakhir Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim Garuda akhirnya tumbang dengan skor telak 0-6 dari Samurai Biru dalam laga yang berlangsung di Stadion Suita, Osaka, Jepang, Selasa (10/6/2025).

Ini hasil terburuk yang diderita Skuad Garuda dari sepuluh laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kekalahan terbesar lainnya kalah 0-4 dari Jepang saat laga berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan serta 1-5 di kandang Australia.

Baca Juga

Hasil ini sebenarnya tak berpengaruh karena Indonesia sudah memastikan lolos ke babak keempat usai mengalahkan China 1-0 pekan lalu. Namun, kekalahan telak pada laga penutup ini mengecewakan banyak pihak, terlebih bagi sang pelatih Patrick Kluivert.

"Beberapa menit awal kami bermain baik. Seperti yang saya bilang kemarin, Jepang punya banyak kualitas dan inilah level Piala Dunia tentu saja. Individual dan kolektif, mereka tim yang bagus," kata dia.

"Apalagi yang bisa saya katakan, tentu saya sangat kecewa dengan hasil pertandingan ini. Juga bagi negara Indonesia. Kecewa, tentu saja," imbuhnya.

Ia menyatakan, kekalahan telak ini akan menjadi pelajaran baginya sebagai pelatih dan juga para pemain timnas Indonesia. Kluivert mengaku menaruh respek kepada Jepang dengan para pemainnya berkualitas.

Di matanya, timnas Indonesia juga bermain bagus, tetapi level Jepang memang berbeda.

"Kami harus mengakui dan menghargai itu, dan kami juga harus bisa belajar. Yang penting bulan Oktober nanti pertandingan sudah menunggu. Kami harus membawa kaki ini melangkah ke pertandingan selanjutnya dan kembali dengan situasi yang lebih baik," ujar dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement