Jumat 16 May 2025 13:58 WIB

Targetkan Bangun 100 SPPG, Kapolri Minta MBG Selalu Dipastikan Aman

Program MBG betul-betul bisa menciptakan SDM unggul mewujudkan visi Indonesia Emas.

Rep: Bayu Adji Prihanmmanda/ Red: Erik Purnama Putra
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangan pers usai meninjau kesiapan puncak arus mudik di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (26/3/2025). Tinjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan, kelayakan dan keamanan kepada pemudik yang melakukan perjalanan libur lebaran 2025 di Pelabuhan Merak. Sementara, pemerintah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 lebaran idul fitri atau 28 Maret 2025.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangan pers usai meninjau kesiapan puncak arus mudik di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (26/3/2025). Tinjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan, kelayakan dan keamanan kepada pemudik yang melakukan perjalanan libur lebaran 2025 di Pelabuhan Merak. Sementara, pemerintah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 lebaran idul fitri atau 28 Maret 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan saat ini sudah ada 18 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang dibangung oleh kepolisian. Salah satunya adalah milik Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kota Makassar.

Dia mengaku, sudah secara langsung meninjau kondisi SPPG Polda Sulsel yang melayani kebutuhan makan bergizi gratis (MBG) untuk 3.376 siswa di 16 sekolah itu. Dalam peninjauan tersebut, Kapolri juga berpesan kepada seluruh petugas agar melakukan evaluasi secara rutin dan memastikan keamanan makanan sebelum didistribusikan.

Baca Juga

"Saya selalu pesankan lakukan evaluasi, termasuk tadi kita cek, sebelum ada distribusi disiapkan food security, karena itu penting dan tentunya lakukan terus perbaikan, sehingga kemudian SPPG yang ini betul-betul bisa maksimal," kata Listyo melalui keterangan pers di Jakarta, Jumat (16/5/2025).

Listyo menegaskan, hal tersebut penting dilakukan agar para siswa penerima program MBG dapat betul-betul merasakan manfaatnya. Dengan begitu, sambung dia, program MBG betul-betul bisa menciptakan SDM unggul untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement