Selasa 06 May 2025 00:01 WIB

Terdampak Tarif Trump, Skechers Diakuisisi 3G Capital 9,4 M Dolar AS

Skechers banyak mengimpor barang dari China.

Figur publik Yuki Kato dalam acara bersama Skechers di Jakarta.
Foto: Republika/Santi Sopia
Figur publik Yuki Kato dalam acara bersama Skechers di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Brand alas kaki kelas dunia Skechers membuat kejutan setelah Presiden Donald Trump Melonjakkan tarif dagang. Brand tersebut mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka telah setuju untuk diakuisisi dan diambil alih oleh firma investasi 3G Capital.

3G Capital adalah perusahaan investasi global dan kemitraan swasta yang dibangun berdasarkan pendekatan pemilik-operator untuk berinvestasi dalam jangka panjang. Didirikan pada tahun 2004, 3G Capital berevolusi dari kantor investasi Brasil Jorge Paulo Lemann, Carlos Alberto Sicupira, dan Marcel Herrmann Telles. 3G Capital dipimpin oleh Alex Behring, Co-Founder dan Co-Managing Partner, dan Daniel Schwartz, Co-Managing Partner.

Baca Juga

Perusahaan ini terkenal karena investasi jangka panjangnya di Anheuser-Busch InBev, Restaurant Brands International (Burger King, Tim Hortons, Firehouse Subs, dan Popeyes Louisiana Kitchen), Hunter Douglas, Kraft Heinz, serta bermitra dengan Berkshire Hathaway untuk akuisisinya.

Nilai akuisisi

Kesepakatan ini bernilai 9,4 miliar dolar AS dan terjadi pada saat perusahaan sepatu tersebut menghadapi dampak tarif AS yang tinggi dan kebijakan perdagangan yang tidak stabil yang dibuat Presiden Donald Trump.

Pada April, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, kebijakan tarif yang diterapkannya membuat Negeri Paman Sam kaya raya. Trump menegaskan tidak akan mengubah pikiran terkait penerapan kebijakan tarif kepada negara lain meski menuai kontroversi. "Tarif membuat kita kaya raya," kata Trump saat konferensi pers bersama Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni di Gedung Putih, Kamis (17/4/2025), dikutip Independent.

"Kami mendapatkan banyak uang (dari tarif). Jangan lupa kami menerapkan 25 persen (tarif) atas (impor) mobil, 25 persen atas baja, 25 persen atas alumunium, 10 tarif dasar-- kami menerapkan penalti terhadap China yang mengirimi kita fantanyl," kata Trump menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement