REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Donald Trump menyatakan sangat marah dan kesal dengan Presiden Rusia Vladimir Putin atas komentar terbaru tentang Presiden Ukraina Zelensky. Trump bereaksi terhadap komentar dari Putin pada Jumat tentang perlunya pemerintahan transisi baru di Ukraina
Presiden AS menyatakan akan mengenakan tarif sekunder pada semua minyak yang keluar dari Rusia jika Moskow yang harus disalahkan karena gagal mencapai gencatan senjata
Seperti dilansir BBC, dalam komentar selanjutnya, Trump mengulangi kekecewaannya, tetapi masih berpikir Putin akan menjadi lebih cair.
Analisis dari Steve Rosenberg di Moskow memprediksi Putin tidak akan gemetar dengan ancaman Trump. "Saya tidak berharap Putin akan gemetar ketakutan," katanya.
Sementara itu, perang di Ukraina terus berlanjut. Rusia kembali melakukan serangan di Kharkiv untuk malam kedua, dan serangan pesawat tak berawak dilaporkan di seluruh negeri
Sanksi Uni Eropa