Jumat 06 Dec 2024 15:21 WIB

Hizbullah Siap Bela Assad, Tuding Oposisi Suriah Ditunggangi Israel dan Amerika

Oposisi Suriah telah menguasai Kota Hama dan Aleppo.

Pasukan antirezim Bashar Al-Assad berhasil merebut Kota Hama, Suriah.
Foto: AP/Ghaith Alsayed
Pasukan antirezim Bashar Al-Assad berhasil merebut Kota Hama, Suriah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Hizbullah Naim Qassem telah berjanji kelompok Lebanon akan mendukung pemerintah Suriah. Hal itu disampaikan di tengah langkah pemberontak yang mencoba menabur kekacauan di negara tersebut.

“Mereka tidak akan dapat mencapai tujuan mereka meskipun apa yang telah mereka lakukan dalam beberapa hari terakhir, dan kami sebagai Hizbullah akan berada di sisi Suriah dalam menggagalkan tujuan agresi ini semaksimal mungkin,” kata Qassem pada Kamis, seraya menambahkan bahwa 'agresi' disponsori oleh Amerika Serikat dan Israel.

Baca Juga

Komentarnya muncul beberapa jam setelah pasukan oposisi Suriah merebut kota strategis Homs di Suriah tengah. Ini menjadi kemenangan terbaru mereka dalam serangan kilat yang dilancarkan delapan hari lalu.

Qassem tidak memberikan rincian tentang bagaimana Hizbullah akan mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad. Namun ia mengatakan kelompok yang bersekutu dengan Iran akan melakukan apa yang mereka bisa.

Hizbullah saat ini sedang mengamati perjanjian gencatan senjata yang rapuh dan ditengahi AS dengan Israel, setelah satu tahun perang yang telah membawa banyak kehancuran khususnya di wilayah selatan Lebanon.

Banyak pemimpin kelompok tersebut terbunuh dalam serangan Israel, sementara puluhan ribu warga sipil Lebanon diusir dari rumah mereka.

Warga menanggung beban

Warga sipil juga menanggung beban terberat dari perang Suriah yang telah berlangsung selama 13 tahun. Sebagian besar perang akhirnya terhenti sejak tahun 2020 hingga pasukan oposisi yang dipimpin oleh Hayat Tahrir al-Sham (HTS), mantan afiliasi al-Qaeda, melancarkan serangan baru dari benteng mereka di barat laut Suriah pekan lalu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement