Kamis 28 Nov 2024 14:17 WIB

Pramono Merujuk Real Count KPU dan Formulir C Menang Satu Putaran, Raih 50,07 Persen Suara

Pramono-Rano meraih 2.183.577 suara (50,07 persen) di Pilkada Jakarta 2024.

Ekspresi calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono usai menyampaikan deklarasi terkait kemenangan pada Pilgub DKI Jakarta di kediamannya di Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2024). Dalam kesempatannya, Pramono Anung mendeklarasikan kemenangannya pada Pilgub DKI Jakarta berdasarkan hasil real count C1 KPU DKI Jakarta dengan perolehan 2.183.577 suara atau 50,07 persen.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ekspresi calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono usai menyampaikan deklarasi terkait kemenangan pada Pilgub DKI Jakarta di kediamannya di Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2024). Dalam kesempatannya, Pramono Anung mendeklarasikan kemenangannya pada Pilgub DKI Jakarta berdasarkan hasil real count C1 KPU DKI Jakarta dengan perolehan 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung pada Kamis (28/11/2024), mengunggah di akun X-nya, bahwa dirinya bersama calon Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno meraih suara terbanyak hingga 50 persen suara di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Per Kamis (28/11/2024) pagi, menurut Pramono, penghitungan suara sudah mencapai 100 persen TPS.

"Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Mas Pram dan Bang Doel (Paslon No. 3) memperoleh 2.183.577 suara (50,07 persen) berdasarkan hasil Real Count KPUD DKI Jakarta dan penghitungan formulir C hasil KWK per pagi ini, Kamis, 28 November 2024 yang telah mencapai 100 persen TPS," kata Pramono.

Baca Juga

Menurut Pramono, perolehan 50 persen plus 2.943 suara ini menandakan kemenangan satu putaran dirinya dan Rano di Pilkada Jakarta 2024. Ia menyebut kemenangan ini sebagai kemenangan warga Jakarta.

"Dengan berlangsungnya kontestasi Pilkada satu putaran, masalah masyarakat akan lebih cepat terselesaikan, apalagi kita sedang menghadapi cuaca ekstrem dan persiapan harga bahan pokok menyambut bulan suci Ramadhan," kata Pramono.

"Terima kasih bagi semua kelompok masyarakat yang telah mendukung. Sekali lagi, kami sangat menghargai setiap suara Anda. Mari kita kawal ini bersama agar demokrasi Jakarta yang kita cintai ini tetap terjaga," ujar Pramono menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement