REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nusa Mandiri Startup Center (NSC) kembali mencatat pencapaian penting dalam mendukung perkembangan startup mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM). Dalam pertemuan yang diadakan pada Jumat 25 Oktober 2024, NSC berhasil mendapatkan investasi senilai $1,000 dari Peluang.co.
Investasi ini diberikan secara khusus untuk mendukung start-up mahasiswa UNM dan diwujudkan dalam bentuk layanan cloud dari Amazon Web Services (AWS). Layanan AWS ini akan memberikan fasilitas komputasi dan penyimpanan berbasis cloud yang sangat dibutuhkan bagi mahasiswa dalam mengembangkan dan memperkuat sistem start-up mereka.
Rifki Ardiansyah CEO dari Peluang.co menyatakan bahwa investasi ini bertujuan untuk membantu mahasiswa di Universitas Nusa Mandiri mengakses teknologi komputasi awan yang mumpuni.
“Kami percaya dukungan ini akan membantu start-up yang dibina oleh NSC untuk semakin kuat dalam hal infrastruktur digital,” ujar Rifki dalam rilis yang diterima, Jumat (1/11/2024).
Nusa Mandiri Startup Center membina berbagai ide bisnis mahasiswa, terutama di sektor teknologi dan digitalisasi. Investasi ini diharapkan dapat mempercepat perkembangan startup mahasiswa UNM, mengingat kebutuhan infrastruktur digital yang semakin penting dalam mengembangkan produk dan layanan yang kompetitif.
Siti Nurlela Kepala NSC menyampaikan bahwa dukungan dari Peluang.co menjadi energi baru bagi para mahasiswa yang ingin membangun bisnis start-up.
“Investasi ini bukan hanya tentang dukungan finansial, tetapi juga bentuk kepercayaan terhadap potensi mahasiswa kami dalam membangun solusi inovatif. Dengan AWS yang diberikan, kami berharap mereka dapat meningkatkan efisiensi dan skala start-up yang mahasiswa rintis,” kata Siti.
Dengan adanya investasi ini, NSC berharap banyak start-up mahasiswa UNM yang mampu berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. Kerja sama ini juga menunjukkan komitmen NSC dalam menghubungkan mahasiswa dengan berbagai pihak yang dapat mendukung perjalanan bisnis mereka di masa depan.