Selasa 22 Oct 2024 23:40 WIB

Sumber Israel: Serangan Hizbullah Timbulkan Kerusakan Parah di Rumah Netanyahu

Hizbullah berhasil menembus jantung kota di Israel

Rep: A Syalaby Ichsan/ Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi drone. Hizbullah berhasil menembus jantung kota di Israel
Foto: DEFENCE IMAGES
Ilustrasi drone. Hizbullah berhasil menembus jantung kota di Israel

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM-Israel Channel 12 mengatakan bahwa pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh Hizbullah tiga hari lalu menargetkan rumah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Caesarea, Israel tengah, dan meledak di dinding luar dan jendela kamar tidurnya, tetapi tidak menembus dinding.

Israel Broadcasting Corporation mengutip seorang pejabat keamanan yang mengatakan bahwa ledakan pesawat tak berawak tersebut menyebabkan kerusakan parah dan serius pada rumah Netanyahu.

Baca Juga

Sumber-sumber Israel melaporkan bahwa pesawat tak berawak tersebut merupakan salah satu dari tiga pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh Hizbullah dari Lebanon yang menargetkan rumah Netanyahu, namun pertahanan udara berhasil mencegat dan menembak jatuh dua di antaranya dan gagal mencegat pesawat tak berawak yang ketiga yang berhasil mencapai rumah Netanyahu.

Menurut Israel Broadcasting Corporation, “sensor hari ini mengizinkan publikasi laporan bahwa pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh Hizbullah menghantam rumah keluarga Netanyahu di Caesarea dan menyebabkan kerusakan.”

“Serangan langsung tersebut mengenai jendela kamar tidur rumah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu secara akurat,” tambahnya.

Sabtu lalu, media Israel melaporkan bahwa pesawat tak berawak Hizbullah menargetkan rumah Netanyahu namun menghantam rumah di dekatnya.

Hari ini, media tersebut mempublikasikan sebuah foto setelah pesawat tak berawak tersebut menghantam rumah tersebut, yang menunjukkan pohon-pohon yang hancur dan kaca-kaca yang pecah di bagian depan rumah.

Kantor perdana menteri Israel sebelumnya telah mengklaim bahwa “Netanyahu dan istrinya Sara sedang tidak berada di rumah pada saat serangan terjadi”.

Sebelumnya pada hari Selasa, Hizbullah secara resmi mengaku bertanggung jawab penuh atas serangan terhadap rumah Netanyahu di Caesarea pada hari Sabtu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement