REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Induk organisasi sepak bola PSSI terus melakukan transformasi demi perbaikan sepak bola Indonesia. Setelah membenahi timnas Indonesia di semua level, perbaikan liga sepak bola, kini struktur organisasi internal PSSI pun ditransformasi.
Salah satunya dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 43 karyawannya. Hal tersebut diungkapkan salah satu Exco PSSI Arya Sinulingga dalam rekaman suara yang diterima Republika.co.id Senin (2/9/2024) petang ini.
Arya mengatakan, PSSI melakukan transformasi di sepak bola di internal organisasinya. PSSI sudah meminta konsultan untuk merancang langkah PSSI ke depan. Salah satu yang dibutuhkan adalah perubahan di organisasi.
"PSSI butuh perubahan-perubahan ini, dilakukan juga dengan melakukan kriteria dari masing-masing bagian dan kriteria masing-masing yang dibutuhkan. Nah, setelah itu berdasarkan data tersebut, kami melakukan juga langkah-langkah evaluasi kemudian melakukan pemutusan hubungan kerja ya," ungkapnya.
Selain itu, ada juga kasus terpisah tentang perbuatan tak terpuji salah satu karyawan PSSI. Menurut Arya, karyawan tersebut membuat akun pribadi dengan memanfaatkan aset digital PSSI karena memiliki aksesnya.
Arya menambahkan, oknum tersebut bahkan melakukan penjualan aset digital. Tiba-tiba foto-foto PSSI dipakai oleh media lain tanpa ada keterangan berasal dari PSSI, tapi berberasal dari oknum karyawan tersebut.
"Ketika kita bawa ini kepada pimpinannya saya bilang bahwa ini sudah pidana, ini harus diberhentikan aja deh. Eh...pimpinannya tidak melakukan pemberhentian," kata Arya yang menilai ini sebagai sesuatu yang aneh.
Kemudian, PSSI mendapati rekening Adsesne akun Youtube atas nama pribadi. Arya menduga dananya kemungkinan tidak masuk ke kas PSSI.
PSSI kemudian mengambil alih. Rekening Adsense diganti ke rekening resmi di bawah PSSI. Setelah dilakukan langkah tersebut, ternyata akun Youtube tersebut kemudian tidak lagi aktif.
"Seringkali banyak kegiatan sehingga dapat Adsense. Kalau sekarang mereka sudah tidak mau lagi tuh. Ini kan contoh bagaimana dan ini pintunya kan pasti tahu dong, masa tidak tahu ya. Tapi sudahlah...ini hanya contoh saja bagaimana proses-proses yang terjadi," kata dia.
Arya menjamin persiapan laga Indonesia melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tidak akan terganggu oleh langkah PHK ini. Sebab, kata dia, jika mau PSSI berubah, transformasi internal juga harus dilakukan.