Senin 26 Aug 2024 12:14 WIB

Hadiri World Scout Conference ke 43 di Kairo Mesir, Kemenpora Bawa Misi Kepramukaan

Niam selaku ketua delegasi meyakinkan pengurus IUSM untuk mengikutkan Indonesia.

Kegiatan World Scout Conference 2024 yang ke 43 dilaksanakan 17-23 Agustus 2024 yang dihadiri oleh 176 Negara dan 2.000 peserta dari seluruh penjuru dunia termasuk delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Asrorun Ni’am Sholeh.
Foto: Dok. WSC
Kegiatan World Scout Conference 2024 yang ke 43 dilaksanakan 17-23 Agustus 2024 yang dihadiri oleh 176 Negara dan 2.000 peserta dari seluruh penjuru dunia termasuk delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Asrorun Ni’am Sholeh.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kegiatan World Scout Conference 2024 yang ke 43 dilaksanakan 17-23 Agustus 2024 yang dihadiri oleh 176 Negara dan 2.000 peserta dari seluruh penjuru dunia termasuk delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Asrorun Ni’am Sholeh selaku Wakil Ketua Kwarnas Kerjasama Dalam Negeri dan Kerjasama Luar Negeri.

Dalam berbagai rangkaian kegiatan seperti opening ceremony yang dilaksanakan pembukaannya di Istana Negara Mesir, Alqasr Al Qubbah yang dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Mesir mewakili Presiden Mesir Abdul Fattah Asisi juga dihadiri dari utusan Kemenpora RI dari Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan dan Pengawasan Pramuka.

Baca Juga

Amar Ahmad selaku Asisten Deputi Organisasi Kepramukaan dan Kepramukaan turut serta dalam melakukan serangkaian lobi dengam beberapa petinggi Wosm dan IUMS (International Union Moslem Scout) yakni Organisasi kepramukaan dibawah afiliasi Negera OIC (OKI).

Di dalam dalam kesempatan tersebut Niam selaku ketua delegasi meyakinkan pengurus IUSM untuk mengikutkan Indonesia di dalam pengurus anggota Komite Organisasi Kepanduan Negara OKI tersebut, bahkan diberi kesempatan dalam 3 atau 4 Komite akan diberikan kepada perwakilan Indonesia.

"Kami mendiskusikan poin-poin memperkuat Pramuka Asean di kancah Keorganisasian Pramuka di kancah Asia Pasific dan dunia, sekaligus membahas jambore perdamaian dunia yang akan dilaksanakan di Malaysia pada bulan Desember dan tawaran kemungkinan Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan jambore Scout atau Conference International Scout di Indonesia," ujar dia, dikutip pada Senin (26/8/2024).

Turut dalam diskusi intensif di sela-sela konferensi tersebut antara lain sekjen IUMS Dr. Zuhair Hussain Ghunaim, Chairman Egyptian Federation for Scout Mr. Khalid Easawi, sementara yang mewakili Persekutuan Pengakap Malaysia (Pramuka Malaysia) Nasaruddin Bin Shamsuddin beserta tim Pramuka Negara-negara lainnya.

sumber : Web
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement