REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Di era digital yang terus berkembang pesat, pengetahuan tentang Artificial Intelligence (AI) menjadi sangat krusial bagi mahasiswa. Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya menyadari pentingnya pemahaman mendalam tentang AI dalam menunjang karier mahasiswa di masa depan.
Dini Silvi Purnia, dosen Universitas BSI kampus Tasikmalaya, menjelaskan betapa vitalnya AI bagi generasi muda yang sedang mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja. Menurutnya, AI sendiri merupakan bidang yang mencakup berbagai teknologi yang memungkinkan mesin untuk belajar dari data, mengenali pola, dan membuat keputusan.
AI tidak hanya terbatas pada industri teknologi tinggi, tetapi juga telah merambah ke berbagai sektor seperti kesehatan, keuangan, pendidikan, dan manufaktur. Oleh karena itu, memahami AI menjadi kompetensi penting yang harus dimiliki oleh para mahasiswa.
“Dengan memahami AI, mahasiswa dapat memiliki keunggulan kompetitif di pasar kerja. Mereka akan lebih siap menghadapi tantangan pekerjaan yang semakin kompleks dan dinamis. Selain itu, pengetahuan tentang AI juga membuka peluang karier baru yang mungkin belum ada sebelumnya, seperti data scientist, machine learning engineer, dan AI ethicist,” kata Dini melalui keterangan tertulis, Ahad (11/8/2024).
Universitas BSI kampus Tasikmalaya mengintegrasikan kurikulum yang berfokus pada AI dan teknologi terkait, dalam program studi di Fakultas Teknik & Informatika. Melalui mata kuliah, workshop, dan proyek penelitian, mahasiswa dibekali dengan pengetahuan teoretis dan praktik yang diperlukan untuk menguasai AI.
Pendekatan ini, juga untuk memastikan bahwa lulusan Universitas BSI kampus Tasikmalaya tidak hanya siap kerja, namun juga mampu berinovasi dan berkontribusi dalam perkembangan teknologi di Indonesia.
“Universitas BSI kampus Tasikmalaya sebagai Kampus Digital Kreatif, berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang relevan dan berkualitas tinggi. Kami ingin mahasiswa kami tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga sebagai pencipta dan pengembang teknologi yang dapat membawa perubahan positif,” ujar Dini.
Di samping itu, Dini menekankan bahwa pengetahuan AI juga membantu mahasiswa untuk berpikir kritis dan analitis. Mereka belajar untuk memecahkan masalah kompleks, mengambil keputusan berbasis data, dan memahami implikasi etis dari teknologi yang mereka kembangkan. Keterampilan ini sangat dihargai oleh perusahaan di berbagai industri, menjadikan lulusan Universitas BSI kampus Tasikmalaya sebagai kandidat yang diinginkan oleh banyak perusahaan.
"Di dunia yang semakin digital, kemampuan untuk memahami dan mengaplikasikan AI akan menjadi salah satu kunci sukses bagi para mahasiswa. Kami di Universitas BSI kampus Tasikmalaya berkomitmen untuk terus mendukung dan mempersiapkan mahasiswa kami untuk masa depan yang cemerlang," tutupnya.