REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kejuaraan MBW Internasional Taekwondo Championship 2024 yang berlangsung di Dewi Sri Sarjana Universiti Tenaga Nasional (UNITEN), Malaysia, pada 2 sampai 4 Agustus 2024, menjadi ajang pembuktian bagi atlet taekwondo dari berbagai penjuru Asia dan Australia. Diikuti 19 negara, kontingen dari Indonesia, yang diwakili atlet dari Universitas Indonesia (UI), tampil mengesankan dalam kompetisi kali ini.
Di kategori Kyorugi Putri U-46 Kg, Annisa Nadya Radhwa dari UI berhasil meraih medali perak, menunjukkan performa yang mengesankan di tingkat internasional. Keberhasilan ini menambah prestasi Taekwondo Universitas Indonesia di kejuaraan internasional.
Prestasi gemilang kontingen Universitas Indonesia tidak hanya berhenti di situ. Pada kategori Poomsae Beregu Putri, tim yang terdiri dari Aisyah Najma Agrina, Amalia Andini Saputri, dan Sarah Violetta Lasmi Damhuri, meraih medali emas. Kemenangan mereka menjadi sorotan utama, terutama karena mereka berhasil mengalahkan tim tuan rumah Malaysia.
Kejuaraan ini diikuti oleh negara-negara dari benua Asia dan Australia, termasuk Malaysia, Jepang, Korea, India, Singapura, Nepal, Thailand, China, Australia, Bangladesh, Hongkong, Pakistan, Myanmar, Makau, Selandia Baru, Sri Lanka, dan China Taipei. Kontingen Universitas Indonesia berhasil menonjol di tengah persaingan ketat, memberikan kebanggaan bagi bangsa dan lembaga pendidikan mereka.
“Saya cukup puas dan senang karena para atlet sudah berusaha dengan baik. Saya juga salut dan bangga dengan pencapaian mereka. Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi dan tetap menjadi tim yang kompak,” tutur Pelatih Taekwondo UI, Sabeumnim Luthfi.
Dengan pencapaian ini, kontingen Universitas Indonesia tidak hanya menambah pundi-pundi medali, tetapi juga memperkuat reputasi Indonesia sebagai salah satu kekuatan utama dalam olahraga taekwondo di tingkat internasional.