Ahad 28 Jul 2024 13:52 WIB

'Sodom dan Gomorrah', Kalangan Kristen Kecam Seremoni Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Seremoni pembukaan Olimpiade Paris 2024 memicu kontroversi di media sosial.

Penyanyi Philippe Katerine di seremoni pembukaan Olimpiade Paris 2024.
Foto:

Video resmi seremoni pembukaan Olimpiade Paris 2024 dihapus dari akun Olympics di Youtube menyusul eskalasi kecaman pemirsa sejak video itu ditayangkan pada Jumat (26/7/2024). Pengguna sosial media seperti dirangkum oleh Daily Mail, pada Sabtu (27/7/2024), membagikan tangkapan layar video dari akun Olympics yang menampilkan layar gelap dengan kutipan "video ini tidak tersedia".

Langkah penghapusan video ini kontras dengan seremoni London 2012, Rio 2016, Beijing 2022 dan bahkan Nagano 1998 yang video utuhnya tersedia di akun Youtube Olympics. Baik pihak Olympics dan panitia penyelenggara Paris 2024 tidak memberikan alasan dibalik penghapusan video itu.

Pada Jumat (26/7/2024) malam waktu setempat, Olimpiade Paris 2024 resmi dibuka dengan defile bersejarah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sebanyak 7.000 atlet berparade di atas Sungai Seine dengan menggunakan kapal dan melewati monumen bersejarah di ibu kota Prancis.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Olimpiade, upacara pembukaan diadakan di luar stadion utama, dengan sekitar 300 ribu orang menyaksikan langsung dari tribun yang dibangun khusus di tepi sungai, dan 200 ribu lainnya dari balkon dan apartemen yang menghadap ke sungai, demikian dikutip dari AFP dan dilansir Antara.

Sebagai tradisi, delegasi Yunani mendapat kehormatan memimpin armada sebagai penghormatan kepada negara yang menjadi tempat lahirnya Olimpiade. Para atlet berlayar di sungai dengan armada yang terdiri dari 85 perahu, meskipun sempat terjadi ancaman teror melalui sabotase kereta cepat dan risiko hujan lebat berdasarkan prakiraan cuaca.

Pertunjukan ini memadukan budaya dan sejarah Prancis dengan momen-momen besar Olimpiade masa lalu. Sementara bintang pop AS Lady Gaga memukau kerumunan VIP dan penonton dengan penampilan awalnya dalam upacara tersebut.

Visi Paris adalah untuk Olimpiade yang lebih hemat biaya dan tidak mencemari lingkungan dibandingkan edisi sebelumnya, dengan kompetisi yang akan berlangsung di lokasi bersejarah di sekitar ibu kota.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement