Senin 22 Jul 2024 18:23 WIB

Indra Sjafri Ingin Pantau Latihan Terakhir Timnas U-19 Sebelum Susun Tim Lawan Timor Leste

Hasil imbang cukup mengantarkan timnas U-19 lolos ke semifinal Piala AFF U-19.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Latihan timnas Indonesia U-19 (ilustrasi).
Foto: ANTARA FOTO/Moch Asim
Latihan timnas Indonesia U-19 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-19 akan melakoni pertandingan pamungkas Grup A ASEAN U-19 Boys Championship atau Piala AFF U-19 melawan Timor Leste. Laga tersebut akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur pada Selasa (23/7/2024) pukul 19.30 WIB.

Tim besutan Indra Sjafri hanya membutuhkan hasil imbang untuk tetap menjadi pemuncak Grup A, sekaligus memastikan satu tiket semifinal. Kalaupun kalah, asalkan tidak lebih dari empat gol, skuad Garuda Muda masih akan menjadi juara grup.

Baca Juga

Setelah menjalani dua laga babak penyisihan grup, Iqbal Gwijangge dkk memetik hasil sempurna enam dengan catatan gol 8-0, hasil dari menang 6-0 atas Filipina dan 2-0 atas Kamboja.

Menghadapi laga ketiga ini, Indra mengatakan timnya dalam kondisi siap tempur. "Persiapan lancar dan sesuai rencana. Pemain oke semuanya," kata Indra saat dihubungi Republika.co.id, Senin (22/7/2024).

Mengenai kemungkinan mengubah komposisi pemain dalam laga besok, pelatih yang sukses mengantar Indonesia meraih emas SEA Games 2023 ini belum memutuskannya. Ia menyatakan akan melihat hasil latihan malam ini di Lapangan Thor, Surabaya.

"Mengenai rotasi atau perubahan komposisi pemain, kita tunggu saja besok. Kami ingin melihat latihan terakhir yang digelar malam ini," kata pelatih yang pernah membawa timnas U-19 juara Piala AFF U-19 pada 2013.

Meski mencetak delapan gol, para penyerang timnas U-19 belum tampil memuaskan. Sejauh ini, baru Jens Ravens yang mencetak satu gol, sementara Arkhan Kaka belum berhasil menjebol gawang lawan. Justru bek Iqbal Gwijangge yang tampil sebagai top skor dengan tiga gol.

Mengenai penampilan pemain depan, khusunya Jens Ravens, Indra memilih bersabar. Menurut dia, butuh waktu untuk pemain kelahiran 12 Oktober 2005 tersebut untuk bisa berkembang.

"Pemain usia muda butuh Proses dan banyak hal yang harus dikembangkan," ungkap Indra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement