Jumat 12 Jul 2024 08:12 WIB

Ketua Pemuda Pancasila Semarang Minta Maaf Anggotanya Arogan di Jalan

Saya meminta maaf atas insiden antara Mas Wisnu dengan, hanya salah paham.

Wisnu, pengemudi HRV putih arogan lawan arah, yang mengaku lawyer dan ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang.
Foto:

Namun, kedua pasangan itu bersikukuh tidak mau dan terlihat malah tersinggung hingga keduanya turun dari mobil. Sang suami diikuti istrinya kemudian menghampiri Michael yang merekam adegan berikutnya.

Saat menghampiri pengemudi mobil itu, pria yang memakai baju batik dengan berkacak pinggang menegaskan, jika jalan itu adalah wilayahnya. "Kamu anak siapa? Ini wilayahku," kata Wisnu.

"Bukan anak siapa-siapa Pak," kata sang pengendara mobil kalem.

Baca: Pangkostrad Pimpin Sertijab Tiga Pamen di Makostrad Gambir

Mendapat jawaban seperti itu, Wisnu malah naik pitam. Dia tidak terima. "Kamu mau jadi jagoan?" ujarnya. Bahkan, Wisnu sempat mengaku sebagai ketua PP Kabupaten Semarang untuk mengintimidasi pengendara mobil.

"Lah bukan, ini kan jalan searah. Kita kan mengikuti aturan aja. Ini bukan wilayah siapa-siapa, kita kan sama-sama rakyat Indonesia," ucap Michael.

Istri Michael, Yessy menambahkan, insiden itu terjadi ketika suaminya sedang melewati jalan satu arah sempit dengan menggunakan kendaraan mobil. "Saya dan suami berada di jalur satu arah yang di mana jalan itu memang sangat sempit dan jika berpapasan antara mobil dan mobil tidak memungkinkan untuk bisa lewat," kata Yessy.

Keduanya pun terlihat cekcok hingga Wisnu dan istri meminta Tiko untuk mematikan dashcam mobil. Setelahnya, sang istri meminta Wisnu untuk menurunkan emosinya untuk kemudian keduanya naik ke mobil HRV.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement