Sabtu 29 Jun 2024 21:18 WIB

PDIP tak Menampik Pesona Anies di Pilkada Jakarta: Banyak Disuarakan Akar Rumput

PDIP pertimbangkan matang pemilihan kader di sejumlah pilkada

Rep: Rizky Suryandika / Red: Nashih Nashrullah
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menyatakan PDIP pertimbangkan matang pemilihan kader di sejumlah pilkada termasuk Pilkada DKI Jakarta.
Foto: Republiik/Nawir Arsyad Akbar
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menyatakan PDIP pertimbangkan matang pemilihan kader di sejumlah pilkada termasuk Pilkada DKI Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku nama Anies Baswedan memang banyak disuarakan masyarakat akar rumput (menengah ke bawah) untuk kembali maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta.

"Nama Pak Anies banyak disuarakan di akar rumput, tetapi banyak partai kan juga harus melihat secara komprehensif," kata Hasto saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (29/6/2024)

Baca Juga

Pernyataan Hasto tersebut menanggapi pertanyaan wartawan mengenai harapan Partai Kesejahteraan Sosial (PKS) agar PDIP mengusung Anies di Pilkada Jakarta.

Di seluruh pilkada, kata dia, PDIP tidak hanya bicara dalam konteks elektoral, tetapi juga mendengarkan suara akar rumput hingga wong cilik, terutama terkait komitmen dalam memperbaiki nasib mereka.

Untuk itu dalam kerja sama dengan berbagai pihak di Pilkada, ia menegaskan PDIP tidak akan melupakan suara akar rumput.

Selain itu, PDIP juga mengadakan pelatihan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah, di mana pada 1 Juli 2024 akan diadakan pelatihan gelombang kedua.

Hasto tak menampik bahwa Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga telah menilai Anies menarik dalam Pilkada Jakarta, sehingga dari ketertarikan tersebut PDIP terus mengembangkan untuk mendengarkan komitmen akar rumput.

"Terutama bagaimana suara dari kebhinekaan kita harus betul-betul diperhatikan," tuturnya.

Kendati demikian, dia mengungkapkan kerja sama politik dalam Pilkada, terutama di berbagai wilayah yang sangat strategis seperti DKI Jakarta, akan tetap menunggu arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang terus mencermati seluruh dinamika politik yang berkembang dari hari ke hari.

Hasto menyiratkan PDIP akan mengusung kader internal untuk Pilkada Jakarta 2024. "Jadi, PDI Perjuangan ini adalah partai yang digelorakan oleh semangat untuk mendorong kader-kader partai melalui proses pelembagaan partai, sekolah partai, sehingga skala prioritas utama adalah kader partai yang kita dorong," kata Hasto di GBK pada Sabtu (29/6/2024).

Hasto mengatakan PDIP berhati-hati dalam menimbang tokoh yang akan diusung pada Pilkada Jakarta 2024. Sebab provinsi berikon Monas itu strategis dalam perpolitikan nasional.

"Partai berhati-hati mempertimbangkan dengan seksama. Untuk DKI, siapa cepat belum tentu dapat. Siapa yang melakukan kalkulasi matang, melakukan langkah-langkah konsolidasi, melakukan pergerakan turun ke bawah, itulah yang akan dipercaya rakyat," ujar Hasto.

Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa terhormat lantaran PDIP tertarik untuk mendukung dirinya maju dalam Pilkada Jakarta.

"Saya sampaikan apresiasi sekali, sebuah kehormatan yang luar biasa," kata Anies saat ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6/2024).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement