Senin 27 May 2024 12:20 WIB

Suharsono: Saat Hari Pembunuhan, Pegi Ada di Bandung

Suharsono pun terkejut saat mendengar polisi menggrebek rumah Pegi.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Teguh Firmansyah
Suharsono, tetangga yang mengaku bersama Pegi Setiawan di Bandung pada 27 Agustus 2016 silam.
Foto:

Suharsono mengatakan, ia sampai dan turun dari bus di Tol Palikanci KM 202, tepat dibawah jembatan Talun (TKP ditemukannya Vina dan Eky), sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, dirinya melihat ada keramaian, yang disebutkan sebagai kecelakaan yang menimpa Vina dan Eky.

"Saya naik bus, sekitar pukul 23.00 WIB sampai di KM 202, terus saya turun di kolong jembatan Talun. Saya jalan kaki. Terus lihat ada polisi dan banyak orang. Info awal katanya itu kejadian kecelakaan," ucap Suharsono.

Suharsono kemudian langsung pulang ke rumahnya. Selang beberapa hari kemudian, dia mendapat kabar bahwa korban kecelakaan yang ada di jembatan Talun (Vina dan Eky) merupakan korban pembunuhan.

Suharsono pun terkejut saat mendengar polisi menggrebek rumah Pegi. Apalagi disebutkan bahwa Pegi merupakan pelaku pembunuhan Vina dan Eky. 

"Saya dengar rumah Pegi digrebek.  Jadi besoknya tuh saya main ke rumah Pegi. Di rumah Pegi, ibunya cerita kalau Pegi pelakunya, ya saya kaget. Eh Pegi? Pegi kan masih di Bandung, gak pulang," kata Suharsono.

Suharsono pun yakin Pegi bukanlah pelaku pembunuhan Vina dan Eky. Pasalnya, saat malam kejadian pembunuhan Vina dan Eky, Pegilah yang mengantarkannya naik angkot jurusan Terminal Leuwipanjang di Bandung.

"Gak mungkin Pegi nyusul saya pulang (ke Cirebon) terus membunuh orang, gak mungkin," ujar Suharsono.

Suharsono menduga polisi telah salah tangkap. Dia pun bersedia menjadi saksi untuk  Pegi Setiawan. "Saya siap berikan saksi. Saya yakin Pegi bukan pembunuh. (Pegi) korban salah tangkap," kata Suharsono.

Sementara itu, terkait sosok Pegi, Suharsono menilai, Pegi merupakan orang yang baik. Menurutnya, Pegi juga rajin sholat dan jarang merokok. ‘’Pegi tulang punggung keluarga, bantu ibu dan adiknya. Soalnya bapaknya Pegi nikah lagi,’’ ucap Suharsono. 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement