Senin 29 Apr 2024 05:35 WIB

Gerindra Bertemu Demokrat di Pilgub Jateng, Singgung Usung Sudaryono

Gerindra dan Demokrat Jateng memiliki 24 kursi DPRD, bisa mengusung paslon sendiri.

Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono bertemu Ketua DPD Demokrat Jateng Rinto Subekti di Semarang, Ahad (28/4/2024).
Foto: Republika.co.id
Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono bertemu Ketua DPD Demokrat Jateng Rinto Subekti di Semarang, Ahad (28/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pelaksanaan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024 Jateng tinggal beberapa bulan lagi. Penjajakan kerja sama antar partai mulai terlihat. Terbaru fungsionaris Partai Gerindra dan Partai Demokrat Jateng menyampaikan niatan siap berkoalisi dalam pemilihan yang berlangsung pada 27 November 2024.

Memanfaatkan momen silaturahim Lebaran, kedua pengurus partai saling bertukar pikiran dan dsikusi selama hampir dua jam. Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono hadir langsung menyambut koleganya dari Demokrat, Rinto Subekti yang lolos ke Senayan periode 2024-2029.

Baca: SBY dan Prabowo, Penghuni Paviliun 5A Akmil yang Jadi Presiden

Sudaryono didampingi Sekretaris DPD Partai Gerindra Jateng Heri Pudyatmoko bersama pengurus dan anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Jateng. Sedangkan Rinto Subekti didampingi sekretarisnya Kartina Sukowati dan beberapa elite Demokrat. 

Usai pertemuan, Sudaryono mengatakan, kesiapannya berkoalisi dengan Demokrat Jateng. "Untuk pelaksanaan Pilgub Jateng yang akan datang, saya kira kami, Partai Gerindra dan Partai Demokrat siap berkoalisi dan bekerja sama lebih lanjut, apalagi di tingkat pusat hubungan Pak Prabowo dan Pak SBY sangat baik, dan kami senang-senang saja," kata Sudaryono di Kota Semarang, Jateng, Ahad (28/4/2024).

Kerja sama kedua partai, lanjut Sudaryono, sudah dibuktikan pada gelaran Pilpres 2024. Saat itu, kedua partai bersatu dalam Koalisi Indonesia Maju dan berhasil memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. "Saya kira kerja sama ini sangat layak diteruskan," ujar Sudaryono. 

Baca: Prabowo Terhormat Diberi Ucapan Selamat oleh Presiden Erdogan

Apalagi kedua partai memiliki kursi yang cukup untuk mengusung calon dalam Pilgub 2024. Partai Gerindra, lanjut Sudaryono, memiliki 17 kursi dan Demokrat meraih 7 kursi, yang sudah cukup mengusung kandidat cagub-cawagub sendiri. 

Meski demikian, pihaknya tetap membuka  kesempatan pada partai lain untuk bergabung dalam koalisi. "Kami selalu terbuka menerima teman-teman partai lain untuk bergabung dengan koalisi ini, kita bisa saling kerja sama untuk membangun Jawa Tengah," kata Sudaryono yang siap maju sebagai cagub Jateng.

Menurut dia, kerja sama Gerindra dan Demokrat juga akan dilanjutkan di level kabupaten/kota yang melaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada). "Ini dilanjutkan pada level kabupaten/kota yang juga akan mengadakan pemilihan bupati/walikota, jadi tidak berhenti di sini saja, namun juga akan dikembangkan ke daerah-daerah," kata Sudaryono.

Baca: AHY Bertemu Prabowo di Kemenhan Bahas Masalah Kebangsaan

Ketua DPD Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengaku senang jika bisa berkoalisi dengan Gerinda Jateng. "Kami sadar diri jika Partai Demokrat hanya memiliki tujuh kursi sehingga harusnya melakukan koalisi, kerja sama dengan Gerindra membuat kami nyaman, katanya.

Rinto menjelaskan, koalisi dengan partai memang melihat kondisi lokal. Disinggung Sudaryono yang bakal maju sebagai cagub Jateng, menurut dia, sosoknya memang potensial karena masih muda dan mampu memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. "Di sini kita berpikir bagaimana Mas Sudaryono bisa dicalonkan, meskipun kita juga melakukan penjajakan calon internal," ucap Rinto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement