Kamis 04 Apr 2024 04:18 WIB

Israel Ketar-Ketir Kala Iran Dikabarkan Segera Lancarkan Serangan Balik dalam Waktu Dekat

Pejabat Mossad meyakini Iran kini memiliki kemampuan meluncurkan misil ke Israel.

Serangan rudal menghancurkan gedung diplomatik Iran di Ibu Kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Menurut kantor berita Suriah, SANA, Israel melancarkan serangan udara yang menargetkan gedung Konsulat Jenderal Iran di Damaskus.
Foto:

Mantan Wakil Menteri Urusan Politik AS Victoria Nuland dikutip portal berita Axios, mengatakan, Washington patut khawatir mengenai kemungkinan konsekuensi dari serangan Israel ke gedung Konsulat Jenderal Iran di Damaskus. Ia memperingatkan bahwa insiden tersebut dapat menyebabkan peningkatan ketegangan. 

Menurut laporan Axios, Israel sudah memberi tahu pemerintahan Presiden AS Joe Biden, "beberapa menit sebelum angkatan udaranya melakukan serangan itu", namun tidak meminta lampu hijau dari AS. Israel tidak menginformasikan AS, bahwa pihaknya berencana mengebom sebuah gedung di kawasan kedutaan Iran, menurut laporan itu. 

Sementara itu, Pemerintah China mengutuk serangan Israel ke gedung dan fasilitas diplomatik Iran di Damaskus, Suriah pada Senin (1/4/2024). "China mengutuk serangan terhadap Konsulat Iran di Suriah. Keamanan atas institusi diplomatik tidak boleh dilanggar. Kedaulatan, kemerdekaan dan integritas wilayah Suriah harus dihormati," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin saat menyampaikan keterangan kepada media di Beijing, China pada Selasa dikutip Antara.

"Di tengah gejolak yang sedang berlangsung di Timur Tengah, kami menentang tindakan apa pun yang dapat meningkatkan ketegangan," tambah Wang Wenbin.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres ikut mengutuk serangan terhadap kantor konsulat Iran di Suriah. "Sekretaris Jenderal menegaskan bahwa prinsip dari tidak boleh dilanggarnya keberadaan entitas diplomatik dan konsuler dan anggota di dalamnya harus dihormati dalam kondisi apapun menurut hukum internasional," kata juru bicara Stephane Dujarric dikutip Al Arabiya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement