Rabu 27 Mar 2024 16:35 WIB

Pemudik Masuk DIY Diperkirakan Hingga 11,7 Juta

Jumlah pemudik pada 2024 ini diperkirakan meningkat dibanding tahun sebelumnya.

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Gita Amanda
Pemudik yang masuk ke Provinsi DIY menjelang Lebaran Idul Fitri 2024 ini diperkirakan mencapai 11,7 juta orang. (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho
Pemudik yang masuk ke Provinsi DIY menjelang Lebaran Idul Fitri 2024 ini diperkirakan mencapai 11,7 juta orang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemudik yang masuk ke Provinsi DIY menjelang Lebaran Idul Fitri 2024 ini diperkirakan mencapai 11,7 juta orang. Dinas Perhubungan (Dishub) DIY menyebut bahwa jutaan pemudik tersebut akan masuk menggunakan berbagai moda transportasi.  

“Kalau yang diprediksi dari Kementerian (Perhubungan) itu kan pemudik ke Yogya 11,7 juta dengan menggunakan berbagai moda. Modanya ada kereta, ada pesawat, ada bus, ada kendaraan pribadi, apalagi juga sudah di-support dengan penyediaan fasilitas mudik gratis,” kata Kepala Bidang Angkutan Dishub DIY, Sumaryoto kepada Republika, Rabu (27/3/2024). 

Baca Juga

Sumaryoto mengatakan bahwa jumlah pemudik pada 2024 ini diperkirakan meningkat dibanding tahun sebelumnya. Hal ini melihat tren pemudik yang terus meningkat tiap tahun berdasarkan kajian Kementerian Perhubungan. 

“Rata-rata peningkatannya 6,5 persen (tiap tahun), termasuk kondisi penambahan lalu lintas pengguna kendaraan juga berdasarkan tren tahun ke tahun segitu tambahannya,” ucap Sumaryoto. 

Terkait dengan bus mudik gratis yang masuk ke DIY, seluruhnya akan diarahkan ke Terminal Giwangan. Setidaknya, ada 188 bus mudik gratis yang akan masuk ke DIY dengan membawa hingga ribuan penumpang. 

“Barusan Kepala Terminal Giwangan baru kesini melaporkan bahwa diprediksi ada sekitar 188 bus mudik gratis menuju Terminal Giwangan, dan diperkirakan mengangkut 7.219 orang. Nanti mudik gratis diarahkan ke Terminal Giwangan,” jelasnya. 

Disampaikan Sumaryoto bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait dengan persiapan menghadapi arus mudik maupun arus balik di DIY pada masa Ramadhan dan Lebaran 2024 ini. Pengamanan dan pemantauan akan dilakukan selama masa arus mudik sebelum Lebaran hingga arus balik usai Lebaran nanti.  

“Untuk persiapan, kita sudah koordinasi dengan berbagai pihak terkait,” ungkap Sumaryoto. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement