REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mendorong agar seluruh penerbangan umroh dan haji dapat melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. Upaya yang dilakukan berkolaborasi dengan travel umroh dan haji melalui Umroh dan Haji Travel Fair 2023 di Bale Asri Pusdai Jabar sejak tanggal 15 hingga 17 Desember.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo Kesra) Setda Jabar Faiz Rahman mengatakan travel fair dilaksanakan salah satunya untuk memberi tahu kepada masyarakat bahwa Bandara Kertajati beroperasi. Ia mendorong penerbangan umroh di Bandara Kertajati.
"Sebagai bagian mendorong aktivasi ekosistem BIJB Kertajati, kita mendorong pelibatan dan partisipasi dari seluruh travel haji dan umroh se-Jawa Barat," ucap dia di sela-sela acara travel fair, Jumat (15/12/2023).
Ia mengatakan penerbangan umroh dan haji melalui Bandara Kertajati terus mengalami peningkatan. Travel fair merupakan bagian dari mengingatkan publik bahwa Bandara Kertajati telah beroperasi.
"Hari ini kita ingin mendorong kuat awareness publik, termasuk jamaah haji dan umroh asal Jawa Barat yang mungkin nanti hadir di sini," kata dia.
Faiz melanjutkan total kuota haji untuk Jawa Barat pada tahun 2024 mencapai 38 ribu. Keberangkatan haji di Jawa Barat dilaksanakan di dua tempat yaitu asrama haji Pondok Gede dan asrama haji di Indramayu.
Ia mendorong agar pelaksanaan haji tahun depan ramah lansia sebab 46 jamaah haji asal Jawa Barat merupakan kelompok lansia. "Targetnya ada 20 ribu jamaah haji berangkat dari asrama haji Indramayu dan tentu dari Kertajati," kata dia.
Selain itu, terdapat potensi keberangkatan jamaah haji asal Jawa Tengah. Ia menegaskan kehadiran BIJB Kertajati sangat strategis untuk area timur termasuk Jawa Tengah.
"Jadi jamaah haji tidak harus ngejar ke Soekarno Hatta Cengkareng, tapi sudah ada di Kertajati," kata dia.
CEO PT Kita Mau Maju Ilona Annisa Ristian mengatakan kegiatan travel fair bagian dari uoaya mempertemukan jamaah dengan jasa penerbangan untuk umroh dan haji. Para jamaah dapat mendapatkan informasi secara lengkap dan akurat.
"Di sini bisa menjadi seperti one stop shopping para jamaah calon jamaah, di mana selain mendapatkan informasi terkait informasi umroh dan haji, termasuk juga perlengkapan pun ada," kata dia.
Terdapat 99 peserta pameran terdiri dari 30 booth travel haji dan umroh, 36 tenant makanan dan minuman serta 30 tenant lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
