Doni Monardo semasa hidup mengabdikan sebagian besar waktunya sebagai prajurit TNI dan sebagai Kepala BNPB sampai akhirnya pensiun. Dia mengawali kariernya sebagai prajurit pada 1985 selepas lulus dari Akabri.
Doni Monardo mengawali kariernya di satuan tempur infanteri dan tergabung dalam Komando Pasukan Khusus (Kopassus) sejak 1986–1998. Beberapa operasi penting pun turut melibatkan Doni, di antaranya di Timor-Timor dan Aceh pada masa-masa konflik.
Beberapa jabatan strategis yang pernah diemban oleh Doni Monardo. Di antaranya Komandan Batalyon (Danyon) 11 Grup 1/Kopassus (1998–1999), Danyonif 741/Satya Bhakti Wirottama (1999–2001), Dandenma Paspampres (2001–2003), Kepala Tim (Katim) Analis Intel Kolakoops TNI (2003–2004), Wakil Asisten Operasi Komandan Paspampres (2004–2006), Komandan Brigif Lintas Udara 3/Tri Budi Mahasakti (2006–2008), Komandan Grup A Paspampres (2008–2010), dan Danrem 061/Surya Kencana (2010–2011).
Doni juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Jenderal Kopassus (2011–2012), Komandan Paspampres (2012–2014), Danjen Kopassus (2014–2015), Pangdam XVI/Pattimura (2015–2017), serta Pangdam III/Siliwangi (2017–2018). Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (2018–2019) pun menjadi jabatan terakhirnya di lingkungan militer.
Kemudian, semasa dia menyandang pangkat jenderal bintang tiga, Doni mengemban tugas sebagai Kepala BNPB (2019–2021). Penugasan Doni di BNPB tentu bukan masa yang mudah, karena saat itu, dunia menghadapi pandemi Covid-19, tak terkecuali Indonesia. Presiden RI sejak 13 April 2020 menetapkan Indonesia sebagai darurat Covid-19, dan Doni mengemban tugas penting sebagai Kasatgas Penanggulangan Covid-19.
Doni, semasa bertugas sebagai Kasatgas, di kalangan jajarannya dikenal tidak pernah berhenti bekerja. Dia pun mengakui selama lebih dari 1 tahun tinggal sementara di Graha BNPB, kantornya saat itu.
Kemudian, saat-saat pandemi Covid-19 dalam titik terburuknya, Doni pun tetap berkeliling ke daerah-daerah Indonesia, termasuk lokasi-lokasi yang rawan, untuk meninjau langsung penanggulangan wabah virus itu. Di tengah penanggulangan Covid-19, dia juga terjun langsung ikut menangani penanggulangan bencana, termasuk di antaranya gempa bumi di Sulawesi Barat dan banjir di Kalimantan Selatan.
Terserang Covid-19...