Senin 13 Nov 2023 16:41 WIB

Sejak Tentara Aktif Prabowo Sudah Dukung Kemerdekaan Palestina

Prabowo itu a man of action

Presiden Jokowi bersama Menhan Prabowo dan Menlu Retno Marsudi saat meninjau bantuan kemanusiaan untuk Palestina di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2023).
Foto: Dok Kemenhan
Presiden Jokowi bersama Menhan Prabowo dan Menlu Retno Marsudi saat meninjau bantuan kemanusiaan untuk Palestina di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA — Komitmen capres Prabowo Subianto  untuk kemerdekaan Palestina sudah mendarah daging sejak masih jadi tentara aktif. Hal itu sejalan dengan posisi Indonesia selama ini.

"Apalagi sekarang Presiden Jokowi mengambil sikap yang sangat tegas terkait agresi Israel ke Gaza. Itu terlihat dari pidato dan langkah Presiden di KTT Luar Biasa OKI maupun pidato Menlu Retno di DK PBB,” kata Ketua Dewan Pakar DPP PAN, Dradjad Wibowo, Senin (13/11/2023).

Dijelaskannya, bahasa yang digunakan Indonesia sangat keras, yaitu ada collective punishment, pembunuhan rakyat sipil oleh Israel, menuntut pertanggungjawaban Israel atas kekejaman kemanusiaan melalui penyelidikan oleh Komite Independen, dan seterusnya.

"Sikap Presiden Jokowi ini termasuk sikap yang paling keras di antara2 para pemimpin dunia,” ungkap pakar ekonom INDDEF ini.

Dalam posisi Indonesia seperti itu, lanjut Dradjad, Prabowo sebagai Menhan segaris dengan sikap itu. Apalagi Prabowo itu a man of action. Prabowo itu orang yang sigap bertindak.

"Bukan hanya retorika saja, meskipun beliau juga orator ulung. Itu sebabnya Kemenhan langsung mengoordinasikan tindakan-tindakan nyata seperti beasiswa dan kuliah bagi warga Palestina, bantuan kapal rumah sakit dan sebagainya,” papar Dradjad.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement