REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Survei LSI Denny JA pada 4-12 September 2023 menunjukkan bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul sebesar 39,3 persen diikuti Ganjar-Mahfud dengan 36,9 persen dan Anies-Muhaimin di posisi ketiga dengan angka 15 persen.
Salah satu penyumbang keunggulan Prabowo-Gibran, pasangan ini unggul di pemilih Generasi Z atau rentang usia 17-23 tahun yakni 50 persen, dan juga pemilih rentang usia 24-42 tahun atau generasi Milenial sebesar 39,4 persen
"Generasi Z dan Generasi Milenial pilihan paling banyak ke Prabowo-Gibran, sedangkan pemilih di atas usia 42 tahun paling banyak memilih Ganjar-Mahfud," ujar Peneliti LSI Denny JA Hanggoro Doso Pamungkas dalam keterangannya, Selasa (24/10/2023).
Sementara, mengacu pemilih pengguna medosos, Prabowo-Gibran unggul di tiga medsos yakni Facebook, Tiktok dan Instagram. Di pengguna Facebook elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 40,9 persen, Tiktok 47,6 persen, dan Instagram 31,6 persen.
Sedangkan Ganjar-Mahfud unggul di dua medsos yaitu WhatsApp dan YouTube, masing-masing 40,9 persen dan YouTube 49,2 persen. Untuk Anies-Muhaimin, pemilih mereka paling banyak dari pengguna Instagram, walau masih di bawah Prabowo - Gibran 25 persen.
Selain itu, berdasarkan perhitungan lima provinsi terbesar, Prabowo-Gibran unggul di tiga provinsi yakni Jawa Barat dengan 56,5 persen, Jawa Timur dengan 44,1 persen, dan Banten dengan 42,1 persen. Sedangkan Ganjar-Mahfud unggul di dua provinsi yakni Jawa Tengah dengan 73,3 persen dan Sumatera Utara 62 persen.
Jika berdasarkan pulau, keunggulan Prabowo-Gibran didapat dari empat teritori yakni Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, dan Maluku-Papua. Sementara, Ganjar Mahfud unggul di dua teritori yakni Jawa, Bali, NTB, dan NTT.
Hanggoro mengatakan, peroleh suara ini juga didapat dari tambahan suara potensial cawapres masing-masing calon. Potensial tambahan suara dari Gibran minimal berasal dari tiga segmen yakni pertama pemilih di Jawa Tengah 13,39 persen, pemilih millennial 48,5 persen. Dan ketiga, pemilih yang puas terhadap Jokowi 70–80 persen.
"Dari Mahfud MD, tambahan suara potensial minimal berasal dari dua segmen masyarakat. Pertama pemilih NU dengan populasi sekitar 50 persen. Kedua, pemilih militan anti korupsi yang jumlahnya sekitar 10 persen," ujarnya.
Survei LSI Denny JA ini dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung menggunakan kuesioner ke 1.200 responden, Survei dilakukan dalam rentang wkatu 4 September-12 September 2023 atau sebelum Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan batas usia capres-cawapres. Margin of error dari survei ini sebesar 2,9 persen.