REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- PT KAI Daerah Operasional (Daop) 7 Madiun mencatat sebanyak 174 pembatalan tiket kereta api sebagai imbas dari gangguan perjalanan Kereta Api Argo Semeru dan Kereta Api Argo Wilis. Keduanya mengalami insiden di Wates, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Selasa (17/10/2023).

"Selama tanggal 17-23 Oktober 2023, tercatat ada sebanyak 174 pembatalan tiket kereta api di wilayah Daop 7 Madiun imbas dari gangguan perjalanan KA Argo Semeru," kata Deputy Vice President Daop 7 Madiun Irene Margareth Konstantine, di Madiun, Jawa Timur, Senin (23/10/2023).

Menurut dia, hingga saat ini KAI masih memproses pengembalian bea tiket sebesar 100 persen di luar bea pesan, bagi pelanggan kereta api yang mengalami imbas gangguan perjalanan KA tanggal 17 Oktober 2023 tersebut. KAI juga mengembalikan selisih bea tiket bagi pelanggan yang tetap melanjutkan perjalanan tetapi mengalami penurunan kelas layanan.

"KAI akan mengembalikan selisih harga sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan," kata dia.

Pengembalian bea tiket bisa dilakukan di seluruh stasiun keberangkatan KA jarak jauh dan khusus di Daop 7 Madiun dapat dilakukan di Stasiun Blitar, Caruban, Jombang, Kediri, Kertosono, Magetan, Madiun, Ngawi, Ngajuk, dan Tulungagung. "Permohonan maaf yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada seluruh pelanggan KA, dan kami berupaya sepenuhnya tetap menjamin keselamatan dan kenyamanan perjalanan KA," kata Irene Margareth. Adapun, jalur kereta api pada petak jalan Stasiun Sentolo-Stasiun Wates saat ini sudah dapat dilalui dengan kecepatan sesuai yang ditentukan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika