REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Kelompok relawan Ustaz Sahabat (Usbat) Ganjar Sumatra Utara (Sumut) mengajak masyarakat untuk melestarikan gotong royong yang sejak dulu dikenal kental sebagai budaya masyarakat Indonesia. Seperti dilansir dari Kantor Berita Antara pada Rabu (20/9/2023), aksi tersebut dilakukan Usbat Ganjar Sumut dalam bentuk kegiatan bersih-bersih area pemakaman di Desa Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
“Kami adakan kegiatan ini untuk meningkatkan kembali budaya gotong royong dan kebersamaan antara masyarakat,” kata Koordinator Daerah (Korda) Usbat Ganjar Kabupaten Deli Serdang, Ahmad Thalhah.
Menurut Ahmad, saat ini gotong royong masyarakat tengah meredup seiring dengan perkembangan zaman. Sehingga budaya Indonesia yang sudah eksis sejak lama itu mesti digaungkan lagi.
“Kami harapkan masyarakat ada di Desa Kolam ini bisa bersinergi bersama untuk sama-sama meningkatkan budaya gotong royong yang mana budaya gotong royong ini hampir punah karena masyarakat sekarang masing-masing,” ujar dia.
Dalam kegiatan tersebut, sukarelawan Usbat Ganjar Sumut gotong royong membersihkan area pemakaman bersama Remaja Masjid dan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al Hakim, beserta puluhan warga Desa Kolam.
Mereka bekerja sama membersihkan area itu dengan antusiasme tinggi. Ada yang memotong rumput, mencabut tanaman liar, mencangkul rerumputan, hingga memungut sampah yang berserakan.
Selain membersihkan area pemakaman, Usbat Ganjar Sumut juga memberikan paket alat-alat kebersihan kepada Remaja Masjid dan BKM Al Hakim seperti sapu lidi, cangkul, serokan, dan tempat sampah.
Ketua BKM Masjid Al Hakim Desa Kolam Khairil Anwar pun berterimakasih kepada Usbat Ganjar Sumut atas bantuan dan inisiasi aksi sosial bersih-bersih area pemakaman yang dilakukan di Desa Kolam.
“Ini sangat bermanfaat bagi kami untuk setiap bulannya membersihkan perkuburan di sini agar terlihat rapi dan bersih karena perkuburan ini langsung berdampingan dengan Masjid Al Hakim Desa Kolam,” ujar dia.