Sabtu 02 Sep 2023 22:11 WIB

Dispar Bali Cek Izin Ayu Terra Resort Usai Insiden Lift Putus

Pemprov Bali telah berpesan pelaku usaha pariwisata menyiapkan sarana dan prasarana.

 Wisman duduk di pantai Kuta, Bali, Senin (22/5/2023). Dinas Pariwisata Bali mencatat kunjungan wisman ke Bali pada triwulan I 2023 mencapai 1,4 juta orang. Pemprov Bali optimistis target 4,5 juta kunjungan wisman pada 2023 akan tercapai.
Foto: EPA-EFE/MADE NAGI
Wisman duduk di pantai Kuta, Bali, Senin (22/5/2023). Dinas Pariwisata Bali mencatat kunjungan wisman ke Bali pada triwulan I 2023 mencapai 1,4 juta orang. Pemprov Bali optimistis target 4,5 juta kunjungan wisman pada 2023 akan tercapai.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Dinas Pariwisata (Dispar) Bali melakukan pengecekan izin operasional dari Ayu Terra Resort di Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar usai insiden lift terputus yang mengakibatkan lima orang tewas.

“Itu pertama saya baru dapat laporan kejadian dari Kepala Dispar Gianyar. Kami mau cek semuanya ya, dari sisi perizinan, dari sisi kewajiban termasuk apa yang didapat tenaga kerjanya itu yang kami lihat,” kata Kepala Dispar Bali Tjok Bagus Pemayun, Sabtu (2/9/2023).

Baca Juga

Tjok Bagus mengatakan ini merupakan kali pertama insiden di akomodasi pariwisata itu terjadi. Padahal, sejak pandemi Covid-19 berangsur membaik, Pemprov Bali telah berpesan agar pelaku usaha pariwisata menyiapkan segala sarana dan prasarana dengan baik.

“Iya makanya waktu ada bebas karantina kami menyurati (stakeholder pariwisata) juga. Pak gubernur dengan para bupati/wali kota juga (menyurati jajaran) agar lebih dicek kembali semua aman, nyaman, dan standar operasional prosedur dibuat,” ujarnya.

Dengan ini, selain memeriksa izin operasional Ayu Terra Resort, Dispar Bali akan mempertegas kesiapan dari segi keselamatan hotel-hotel yang ada, apalagi mereka yang memiliki lift dengan konsep serupa.

Menurut Tjok Bagus, konsep resor atau hotel berbintang dengan lift beralaskan rel sudah umum di Bali. Namun, selanjutnya ia akan menugaskan tim untuk melihat kembali di lapangan, termasuk memastikan peruntukan lift tersebut bagi siapa saja.

Atas tragedi ini, pejabat Pemprov Bali tersebut kembali mempertegas pelaku usaha pariwisata agar selalu menyiapkan fasilitas dengan baik. Kemudian, kepada wisatawan agar tidak ragu berkunjung ke Pulau Dewata meski ada kejadian ini.

“Sebenarnya kami sudah menyurati teman-teman di awal tahun bahkan akhir tahun kemarin supaya menyiapkan semua fasilitas sarana prasarananya agar aman, nyaman ya untuk dikunjungi, jadi kami pertegas lagi. Untuk wisatawan Bali itu aman, memang kejadian ini di luar (prediksi) kami,” katanya.

Tragedi lift putus terjadi pada Jumat (1/9/2023). Berdasarkan keterangan Kepolisian Sektor Ubud Komisaris Polisi I Made Uder, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WITA.

Diduga tali lift jembatan yang dinaiki oleh lima orang karyawan Ayu Terrace Resort yang terbuat dari baja putus, kemudian tabung lift meluncur deras ke bawah.

"Tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban ke atas yang cukup berat dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah, dan tidak bisa dihindari terjadi musibah tersebut. Akibatnya kelima penumpang lift tersebut meninggal dunia," kata Made Uder.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement