REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani menanggapi dengan santai gimik politik yang dilakukan capres PDIP Ganjar Pranowo dan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar ketika keduanya bertemu di Jakarta, Jumat (18/8/2023). Padahal, PKB sudah menyatakan koalisi dengan Partai Gerindra.
Dalam pertemuan itu, Ganjar memberikan sepasang lovebird berwarna merah dan hijau kepada Muhaimin. Muzani dengan santai menyebut, dirinya sebenarnya punya ayam jago alias ayam aduan."Tadi saya mau bawa jago, tapi ketinggalan. Ha-ha-ha," ujarnya kepada wartawan di Media Centre Partai Gelora, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023).
Muzani kembali berseloroh ketika awak media menyampaikan bahwa burung cinta yang diberikan Ganjar kepada Cak Imin berwarna merah dan hijau. Warna merah dan hijau merupakan warna khas PDIP dan PKB. "Ada burung lovebird yang ternyata buntutnya kuning," kata Muzani sembari tersenyum. Kuning merujuk warna khas Partai Gerindra.
Muzani mengeklaim, Gerindra tidak khawatir sama sekali atas potensi PKB meninggalkan koalisi pendukung Prabowo Subianto. Pasalnya, ertemuan antara Ganjar dan Cak Imin itu bagian dari keharmonisan elite politik di tengah suasana peringatan kemerdekaan, bukan ihwal politik pencapresan.
"Tidak, tidak khawatir. Pertemuan yang dilakukan PKB itu bagian dari ikhtiar untuk memperkokoh persatuan, memberi pesan perdamaian, pesan kebersamaan terhadap masyarakat, terhadap rakyat semuanya," kata Muzani.
Pertemuan antara dua tokoh itu terjadi saat PDIP masih mempertimbangkan nama Muhaimin alias Cak Imin sebagai cawapres pendamping Ganjar. Nama Cak Imin masih masuk dalam daftar lima calon wakil presiden (cawapres) yang dipertimbangkan PDIP untuk mendampingi Ganjar.
Padahal, PKB juga menyodorkan diri agar Cak Imin dipilih menjadi cawapres Prabowo. Adapun Ganjar dan Cak Imin bertemu di sebuah kafe di Jakarta Selatan, Jumat (18/8/2023). Keduanya kompak menggunakan baju kemeja warna putih. Keduanya asyik mengobrol sambil minum teh.
Dalam kesempatan itu, Ganjar memberikan sebuah hadiah kepada Cak Imin, yakni sebuah kandang burung yang ditutupi kain hitam. Ketika Cak Imin membuka kain penutup kandang, ternyata isinya sepasang lovebird.
"Lovebird itu setia, jadi kalau dia mati, pasangannya bisa ikut mati. Dan ini spesial Cak, Lovebird-nya berwarna merah dan hijau," ucap Ganjar.
Cak Imin tersenyum mendengar ucapan Ganjar itu. "Tapi kepalanya yang merah lho cak, badannya yang hijau," ucap Ganjar dan disambut tawa Cak Imin.